> >

Polisi Sebut Ada Peran

Hukum | 27 April 2021, 02:05 WIB
32 warga negara India dipulangkan dari Bandara Internasional Soekarno-Hatta menuju Dubai, Minggu (25/4/2021). Polisi juga menemukan ada penumpang dari India lolos tanpa karantina Covid-19 (Sumber: Imigrasi Soekarno - Hatta)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Polisi menyebut ada mafia yang berperan meloloskan penumpang dari luar negeri tanpa karantina Covid-19 di Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten.

Hal ini dilontarkan Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus dalam sebuah video, Senin (26/4/2021).

Menurut Yusri, banyak pendatang dari luar negeri yang lolos karantina Covid-19.

Baca Juga: Cermati Pengetatan Syarat Bepergian Sebelum dan Sesudah Larangan Mudik 2021

“Soalnya sudah ramai orang-orang nakal ini, orang-orang dari luar negeri tanpa karantina bisa bayar terus masuk. Makanya saya bilang ini mafia. Ini lagi kita dalami," kata Yusri, dilansir dari Kompas.com.

Orang-orang dari luar negeri itu, kata Yusri, mendapat bantuan dari komplotan tertentu agar tak perlu menjalani karantina Covid-19.

Yusri membeberkan sebuah kasus terbaru di mana seorang warga negara Indonesia (WNI) dari India berinisial JD lolos dari karantina selama 14 hari.

JD lolos berkat bantuan dua orang berinisial S dan RW yang mengaku sebagai pegawai Bandara Soekarno-Hatta.

"Kalau pengakuan dia (S dan RW) kepada JD, dia adalah pegawai bandara. Ngakunya doang. Dia sama anaknya. RW itu anaknya S," tutur Yusri.

Baca Juga: 3,8 Juta Dosis Vaksin AstraZeneca dari GAVI Tiba di Bandara Soetta, Ini Penjelasan Menlu RI

Penulis : Ahmad Zuhad Editor : Hariyanto-Kurniawan

Sumber : Kompas TV


TERBARU