> >

Teka-teki Reshuffle, Jimly Asshiddiqie hingga Ahok Dinilai Layak Masuk Kabinet

Politik | 20 April 2021, 14:24 WIB
mantan ketua Mahkamah Konstitusi Jimly Asshiddiqie memberikan saran kepada Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY). (Sumber: KOMPAS TV)

JAKARTA, KOMPAS.TV- Teka-teki siapa yang akan ditunjuk Presiden Joko Widodo dalam perombakan kabinet atau reshuffle masih bergulir.

Sejumlah analisa siapa nama yang cocok mengisi jabatan di Kementerian Investasi dan Kementerian Pendidikan, Riset dan Teknologi pun mengemuka.

Satu di antaranya, analisa yang disampaikan Koordinator Komite Pemilih Indonesia (Tepi Indonesia), Jeirry Sumampow melalui keterangan tertulis yang diterima KOMPAS TV, Selasa (20/4/2021).

“Untuk dua kementerian baru ini, banyak nama sudah disebut. Bagi saya, penggabungan kementerian ristek ke kementerian pendidikan membuat posisi Nadiem Makarim menjadi rawan diganti,” ujarnya.

Baca Juga: Muncul Nama-Nama Jelang Reshuffle, Pengamat: Semoga Presiden Jokowi Tak Pusing lalu Gagal Fokus

“Hal ini wajar saja mengingat kompetensi Nadiem Makarim untuk riset tak kuat. Nama seperti Prof Jimly Asshiddiqie saya anggap layak duduk di posisi itu,” tambahnya.

Sementara untuk Kementerian Investasi, Jeirry menuturkan Maruarar Sirait layak dipertimbangkan menduduki posisi tersebut.

“Beliau memenuhi kriteria untuk itu. Latarbelakang pengusaha, track record politik yang relatif bersih, pengalaman di DPR selama 2 periode,” katanya.

Baca Juga: Ditanya Kemungkinan Kena Reshuffle, Moeldoko: Yang Tahu Hanya Presiden, Titik!

“Serta jaringan bisnis yang dimiliki, merupakan politisi dari parpol besar pendukung Presiden Jokowi, saya kira cukup untuk menjadi alasan bagi Presiden Jokowi memilih yang bersangkutan,” lanjutnya.

Penulis : Ninuk Cucu Suwanti Editor : Iman-Firdaus

Sumber : Kompas TV


TERBARU