Soal Kecelakaan Bus, Keamanan Kendaraan dan Infrastruktur Jalan Bisa Jadi Penyebab Kecelakaan
Sapa indonesia | 12 Maret 2021, 14:41 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - Usai dilakukan olah TKP, bus pembawa rombongan ziarah SMP IT Al Muawwanah, Subang, akan dipindahkan menggunakan alat berat.
Dari hasil olah tempat kejadian perkara sementara, polisi memastikan kecelakaan bus di Tanjakan Cae, Wado, Sumedang, merupakan kecelakaan tunggal.
Polisi juga menyebut, akses jalur Wado dibatasi hanya untuk kendaraan biasa, dan bukan kendaraan bus besar.
Dalam kasus jatuhnya bus di Tanjakan Cae Sumedang, Jawa Barat ini, polisi, Kementerian Perhubungan, dan KNKT masih melakukan penyelidikan untuk mengungkap penyebabnya.
Tidak kali ini saja, kecelakaan bus yang menewaskan banyak korban sudah pernah terjadi sebelumnya.
Duka yang mendalam tentu dialami keluarga yang kehilangan orang tercintanya akibat insiden kecelakaan.
Tentu kita berharap, jangan sampai insiden ini berulang yang mengakibatkan jatuhnya korban jiwa.
Apa yang harus dilakukan semua pihak agar kecelakaan tidak kembali terjadi?
Bagaimana pengawasan kendaraan serta pengawasan jalan?
Kita membahasnya dengan sejumlah narasumber, di antaranya Direktur Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan Budi Setiyadi, juga Ellen Tangkudung, Pengamat Transportasi, dan Hermawanto, Direktur Eksekutif Lbh Transportasi.
Penulis : Dea-Davina
Sumber : Kompas TV