> >

Perubahan Jenis Kelamin Aprilia Manganang Mengingatkan Pada Kasus Karnah Sukarta

Peristiwa | 10 Maret 2021, 05:30 WIB
Aprilia Manganang mengangkat tropi juara Liga Voli Indonesia saat masih aktif sebagai atlet voli. (Sumber: akun Instagram @apriliamanganang_)

JAKARTA, KOMPAS.TV- Mantan atlet voli Timnas Putri Indonesia, Aprilia Manganang, sudah dipastikan sebagai laki-laki. Kepastian disampaikan oleh Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Andika Perkasa  dari hasil pemeriksaan yang tim kesehatan di RSPAD Gatot Soebroto Jakarta.

"Karena pemeriksaan di Rumah Sakit Manado terbatas, akhirnya saya panggil ke Jakarta. Saya tawarkan ke dia, apa yang bisa kami bantu karena Sersan Aprilia ini diklaim sebagai seorang wanita tetapi penampilan fisiknya juga tidak seperti wanita lainnya. Rupanya Sersan Manganang menyambut baik dengan excited,” tutur Andika Perkasa dalam konferensi pers di Mabes AD, Jakarta, Selasa (9/3/2021).

Baca Juga: Hasil Pemeriksaan Ini yang Pastikan Eks Pevoli Putri Nasional Aprilia Manganang Seorang Pria

Aprilia adalah anggota Kops Wanita Angkatan Darat (Kowad) berpangkat sersan dua, setelah mundur sebagai atlet bola voli. Aprilia lahir di Tahuna, Sulawesi Utara pada 27 April 1992 telah memulai kariernya sebagai atlet voli secara profesional pada 2011 ketika bergabung dengan tim Alco Bandung. Sejak saat itu, Aprilia Manganang tercatat sudah memenangi kompetisi Proliga sebanyak empat kali.

Kasus Aprilia bukanlah yang pertama di dunia atlet di tanah air. Sebelumnya ada Karnah Sukarta Wirasaputra yang dikenal dengan prestasinya di bidang cabang olahraga lempar lembing dan pernah ikut Olimpiaide di Tokyo pada 1958.

 
Namun pada 30 Desember 1981, Karnah mengalami peristiwa yang tak biasa.  Hanya  dalam semalam  tiba-tiba berubah menjadi laki-laki. Karnah  kelahiran  Ciamis, Jawa Barat  1 Agustus 1940 itu kemudian mengubah namanya menjadi Iwan Setiawan Setiadihardja Wirasaputra.

Baca Juga: Mantan Pevoli Putri Nasional Aprilia Manganang Dipastikan Pria, KSAD: Dia Bukan Transgender

Beda dengan Aprilia, Karnah mengaku didahului oleh mimpi sebelum berubah kelamin. Malam itu, dia bermimpi didatangi oleh Presiden Soekarno sambil membawa seorang perempuan yang dikatakan akan menjadi isteri Karnah.

Paginya, Karnah merasakan payudaranya mengempis, jakunnya tumbuh perubahan alat kelamin. Tentu saja banyak masyarakat yang heran, namun Karnah alias Iwan mengaku tidak butuh pengakuan masyarakarat. Dia pun menikah dengan Puji Astuti setelah penghulu menyatakan bahwa Iwan memang seorang lelaki.

Penulis : Iman-Firdaus

Sumber : Kompas TV


TERBARU