PKS Desak Presiden Jokowi Minta Maaf ke Masyarakat karena Buat Kerumunan Saat Kunjungan di Maumere
Politik | 26 Februari 2021, 16:26 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV – Kunjungan Presiden Joko Widodo ke Maumere, Nusa Tenggara Timur mendapat kritik lantaran mengundang kerumunan.
Kepala Staf Presiden PKS, Pipin Sopian menilai, kerumunan yang terjadi saat kunjungan Presiden Jokowi telah mencederai upaya penanggulangan Covid-19.
Menurut Pipin sebagai rasa tanggung jawab, presiden Jokowi sejatinya menyatakan permohonan maaf kepada masyarakat Indonesia, satgas Covid-19 dan kepada tenaga kesehatan yang selama berkorban untuk menekan kasus baru Covid-19.
Baca Juga: Polemik Kerumunan Kunjungan Presiden Jokowi ke Maumere
"Saya mendesak Presiden Jokowi minta maaf kepada rakyat Indonesia," ujar Pipin dalam keterangan persnya, Jumat (26/2/2021).
Tak hanya itu, Pipin menilai permohonan maaf layak dilakukan karena Presiden Jokowi telah melanggar ucapannya sendiri bahwa keselamatan rakyat adalah hukum tertinggi.
Menurut Pipin, dengan membagikan suvenir ke tengah masyarakat justru mengundang warga untuk berkerumun dan saling berebut suvenir.
“Presiden Jokowi menunjukkan kecacatan keteladanan dan melanggar ucapannya sendiri,” ujar Pipin.
Baca Juga: Kata dr Tirta Soal Kerumunan Jokowi di Maumere NTT
Lebih lanjut Pipin juga merasa heran dengan protokol kepresidenan yang gagal mengantisipasi terjadinya kerumunan.
Penulis : Johannes-Mangihot
Sumber : Kompas TV