Sekjen PDIP Akui Ikut Kebanjiran: Saya Bisa Merasakan Susahnya Warga Jakarta yang Terdampak Banjir
Peristiwa | 21 Februari 2021, 11:08 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto mengaku kediamannya ikut terkena banjir yang melanda akibat hujan deras beberapa hari terakhir ini.
Hasto pun mengaku ikut mengungsi untuk mengantisipasi banjir yang semakin parah.
Hal ini disampaikan Hasto sebelum memulai acara Program Gerakan Penghijauan dan Bersih-Bersih Daerah Aliran Sungai (DAS), Cinta Ciliwung Bersih, di Waduk Cincin, Jakarta Utara, Minggu (21/2/2021).
"Kemarin (Sabtu 20 Februari), begitu ada alarm banjir jam 02.30 Sabtu dini hari, saya terpaksa langsung mengungsi," tutur Hasto yang tinggal di Villa Taman Kartini, Bekasi.
Tidak hanya kali ini saja kediamannya kebanjiran. Dia sudah tiga tahun mengalaminya.
"Tahun lalu mobil saya terendam karena ketika banjir datang, saya sedang naik gunung di Bali. Pokoknya kerugian banyak," ungkapnya.
Banjir juga membuat endapan lumpur berada di dalam rumah, barang-barang rumah tangga pun ikut rusak.
"Yang paling membuat khawatir adalah ular sering terbawa. Selain itu kecoa ada di mana-mana. Tempat menjadi terasa kumuh dan tentu saja ancaman penyakit," ungkap Hasto.
Oleh karena itu Hasto memahami warga yang rumahnya mengalami kebanjiran, karena dirinya juga ikut menjadi korban banjir.
"Jadi saya bisa merasakan betapa susahnya warga Jakarta yang sering terdampak banjir," ujarnya.
Penulis : Hariyanto-Kurniawan
Sumber : Kompas TV