> >

Ferdinand Sebut Pernyataan Jusuf Kalla Kontradiktif dan Tidak Sesuai Realita

Peristiwa | 15 Februari 2021, 15:50 WIB
Jusuf Kalla bertanya, bagaimana caranya kritik pemerintah tanpa berimbas pemanggilan oleh kepolisian? (Sumber: PKSTV)

JAKARTA, KOMPAS.TV- Ferdinand Hutahaean mengatakan pernyataan Mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla kontradiktif dan tidak sesuai dengan realita. Ferdinand menilai pernyataan Jusuf Kalla soal kritik terhadap pemerintah sengaja dilakukan untuk menyerang pemerintahan Joko Widodo. 

Demikian Ferdinand Hutahaean saat dikonfirmasi soal Jusuf Kalla yang mempertanyakan bagaimana cara masyarakat mengkritik pemerintah tanpa dipolisikan.

Baca Juga: Mahfud Sindir Balik Jusuf Kalla: Keluarga Pak JK juga Lapor Polisi, Siapa Itu?

“Bagi saya, pernyataan ini adalah pernyataan opini yang tidak sesuai dengan fakta dan ditujukan untuk menyerang Pemerintahan Pak Jokowi seolah anti kritik, otoriter, dan gemar memenjarakan orang. Ini pernyataan opini yang kontradiktif dan tidak sesuai realita,” kata Ferdinand kepada KOMPASTV, Senin (15/2/2021).

Ferdinand pun mengulas fakta di masa lalu soal dirinya pernah dilaporkan ke polisi oleh putri dari Jusuf Kalla. Bukan hanya dirinya, Ferdinand mengaku temannya juga pernah dilaporkan putra dari Mantan Wapres Jusuf Kalla.

Baca Juga: Tanggapi Jokowi, Jusuf Kalla: Bagaimana Caranya Kritik Pemerintah Tanpa Dipanggil Polisi?

“Faktanya Pak Jokowi tidak pernah melaporkan satu orang pun ke Polisi sejak jadi Presiden 2014 lalu, sementara keluarga Pak JK 2017 lalu pernah melaporkan Silver Matutina relawan Jokowi karena dikritik mendukung Anies menggunakan politik identitas dan tahun lalu melaporkan saya ke Polisi. Padahal saya tak pernah mengkritik Pak JK, tapi mereka merasa saya kritik dan cemarkan namanya. Inilah yang saya sebut kontradiktif dan tidak sesuai fakta. Kaum oposisi salah pakai orang dalam drama politik ini,” ujar Ferdinand.

Ferdinand lebih lanjut mengingatkan Jusuf Kalla soal UU ITE yang disahkan saat dirinya menjabat Wakil Presiden di periode kepemimpinan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Kemudian, UU ITE tersebut direvisi pada 2016, saat dirinya kembali menjabat Wapres di periode kepemimpinan Joko Widodo.

Baca Juga: Jusuf Kalla Ternyata Pernah Ditawari Dukungan Rizieq Shihab Saat Pilpres 2009, Ini Pengakuannya

“Inilah memang perlunya kita semua mesti rajin-rajin bercermin sebelum berbicara. Jadi rakyat harusnya tau sekarang siapa yang anti kritik dan gemar melaporkan orang ke Polisi. Yang pasti bukan Pak Jokowi,” ujarnya.

Penulis : Ninuk-Cucu-Suwanti

Sumber : Kompas TV


TERBARU