Istana Menjawab Isu Kudeta Partai Demokrat
Breaking news | 1 Februari 2021, 19:45 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti menyebut ada gerakan politik yang ingin mengambil kepemimpinan Partai Demokrat secara paksa.
AHY menyebut gerakan politik ini dikendalikan oleh kader aktif, mantan kader Demokrat dan orang dekat Presiden Jokowi.
Hal ini disampaikan oleh AHY seusai menggelar rapat internal partai di kantor DPP Partai Demokrat. Menurut AHY gerakan politik ini bekerja secara sistematik.
AHY juga menyebut, ada lima orang yang diduga terlibat dalam gerakan ambil alih Partai Demokrat secara paksa ini. Salah satunya, AHY menyebut ada orang dekat Presiden Jokowi yang terlibat.
Dalam konferensi persnya, ada beberapa poin tudingan yang disampaikan oleh AHY.
Seperti, ada gerakan politik yang ingin mengambil alih kepemimpinan partai demokrat secara paksa.
Lalu, gerakan ini mendapat dukungan dari sejumlah menteri dan pejabat penting di pemerintahan Presiden Jokowi.
Yang berikutnya, ada lima orang yang disebut menjalankan gerakan politik ini. Salah satunya disebut orang yang dekat dengan Presiden Jokowi.
Sebelumnya, anggota Forum Komunikasi Pendiri dan Deklarator (FKPD) Partai Demokrat (PD) subur sembiring menyatakan pihaknya akan menggugat surat keputusan kepengurusan PD di bawah kepemimpinan ketua Umum Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) yang dikeluarkan oleh Menkum HAM. Mereka mempersoalkan tata cara pemilihan AHY sebagai ketum dalam kongres PD pada Maret lalu.
Penulis : Merlion-Gusti
Sumber : Kompas TV