Panglima TNI Kirim Kapal Rumah Sakit KRI dr Soeharso Bantu Korban Gempa Sulbar
Peristiwa | 16 Januari 2021, 20:06 WIBMAMUJU, KOMPAS.TV – Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto mengunjungi Posko pengungsian korban bencana gempa di Kantor Gubernur Sulawesi Barat (Sulbar), Sabtu (16/1/2021).
Dalam kunjungan tersebut Panglima TNI juga menyerahkan bantuan 10.000 Paket Sembako dari Presiden Joko Widodo untuk masyarakat yang terdampak gempa magnitudo 6,2 di Majene dan Mamuju Sulbar.
Hadi menjelaskan TNI sudah diterjunkan untuk melakukan tanggap darurat pasca-gempa. Mulai dari evakuasi hingga posko pelayanan kesehatan.
Baca Juga: TNI Siapkan Helikopter untuk Bantu Evakuasi dan Cari Korban Hilang Bencana Banjir Kalsel
Dalam penanganan pasca-gempa TNI, sambung Hadi, akan mengirimkan rumah sakit terapung KRI dr Soeharso untuk mambantu korban gampa.
“Dalam beberapa hari nanti akan kita hadirkan KRI dr Soeharso, kebetulan saya lihat Lanal kondisinya bagus tidak ada kerusakan. Bagi korban patah tulang, termasuk korban-korban akibat yang lain bisa dirawat atau dioperasi apabila perlu di KRI Soeharso,” ujar Hadi.
Hadi juga menekankan kepada jajaran, untuk memperhatikan sistem distribusi kebutuhan pokok bagi para korban. Mulai dari datangnya bantuan hingga diberikan ke masyarkat. Ia menginginkan aparat TNI-Polri dapat mengawal proses distribusi hingga ke masyarkat.
Selain itu mengawal distribusi logistik, Hadi menginstruksikan Pangdam, Danrem untuk menggerakan anggota membersihkan puing-puing bangunan yang roboh akibat guncangan gempa Sulbar.
Baca Juga: Update Gempa Sulawesi Barat, Korban Tewas Berjumlah 46 Orang
“Semoga tidak terlalu lama kita bisa menyelesaikan permasalahan yang ada di Mamuju ini dengan baik dan aktifitas perekonomian di Mamuju juga bisa berjalan dengan baik,” ujar Panglima TNI.
Penulis : Johannes-Mangihot
Sumber : Kompas TV