Penanganan Pandemi, Epidemiolog: Kita yang Tentukan Bukan Belas Kasihan Virus
Peristiwa | 4 Januari 2021, 15:08 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV- Penanganan pandemi Covid-19 ditentukan oleh kerja keras semua pihak. Sebab, kurva pandemi tidak akan melandai karena belas kasihan virus. Hal itu disampaikan epidemiolog dari Universitas Indonesia Pandu Riono dalam cuitannya, "Seakan-akan kurva Pandemi kita ditentukan oleh belas-kasihan Virus SARSCOv2," katanya, Senin (4/1/2021).
Pandu mencermati bahwa puncak pandemi akan terjadi sekitar pertengahan 2021. "Kecepatan penularan dilihat bertahap dari beta statis percepatan, wow kaget. Kalau tidak melakukan penanganan secara serius kemungkinan akan terus sampai 2021, pertengahan atau awal semester pertama baru puncaknya," kata Pandu.
Baca Juga: Epidemiolog Sebut Pemberian Vaksinasi Covid-19 Dibutuhkan Waktu yang Lama, Ini Penjelasannya
Karena itu, dibutuhkan rencana kerja dan mengimplementasikannya dengan kerja keras secara bersama-sama. "Kita yang harus menentukan! Kalau kita ingin kurva melandai pertengahan tahun 2021, kita perlu Renstra & Implementasikan dg kerja keras ber-sama2. Tanpa Rencana, nasib NKRI tak jelas," tambahnya.
Sementara itu, pemerintah saat ini sudah berencana melakukan vaksinasi Covid-19. Namun masih banyak masyarakat yang belum memahami soal vaksinasi ini. Karena itu, dibutuhkan sosialiasi yang masif.
Wakil Ketua Komisi IX dari Fraksi PAN Saleh Partaonan Daulay menekankan pemerintah perlu melakukan sosialisasi dalam waktu dekat.
Baca Juga: Menkes Cek Kesiapan Lonjakan Kasus Covid 19 di RSHS
"Saya mengapresiasi inisiatif pemerintah yang mengagendakan vaksinasi dalam waktu dekat. Agar program ini berjalan dengan baik, pemerintah didesak untuk melakukan sosialisasi secara luas," kata Saleh, Senin (4/1/2021).
Menurut Saleh, sosialisasi sangat perlu. Bisa dilakukan oleh jaringan pemerintah sampai ke tingkat desa. Ada juga puskesmas dan pustu (puskemas pembantu) yang bisa dimanfaatkan. Tentu bisa juga memanfaatkan rumah-rumah sakit yang tersebar di seluruh Indonesia.
Saleh mengingatkan bahwa sosialisasi perlu memperhatikan hal-hal sebagai berikut:
Penulis : Iman-Firdaus
Sumber : Kompas TV