Upik Lawanga, Teroris Jamaah Islamiyah Berjuluk Profesor
Kriminal | 19 Desember 2020, 08:00 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - Upik Lawanga, tersangka teroris Jamaah Islamiyah (JI) yang ditangkap di Lampung beberapa waktu lalu, ternyata memiliki julukan "Profesor".
Kepala Divisi Humas Polri Irjen Pol Argo Yuwono mengatakan, julukan disandangkan kepada Upik Lawanga karena dikenal memiliki keahlian membuat bom dan senjata rakitan.
Tak hanya senjata yang bersistem operasi manual, Upik Lawanga juga mampu membuat senjata rakitan otomatis.
"Upik ini julukannya di antara mereka itu sebagai seorang profesor, kenapa disebut profesor? Karena Upik ini ahli membuat bom high explosive dan senjata rakitan yang secara manual maupun otomatis," kata Irjen Argo di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Jumat (18/12/2020).
Baca Juga: Pengakuan Teroris Upik Lawanga Soal Bunker, Senjata Rakitan Hingga Soal Pendanaan
Bahkan Upik Lawanga bisa membuat senjata yang disesuaikan dengan keadaan sekitarnya.
"Tersangka Upik ini juga disebut profesor karena bisa melihat, mempelajari karakteristik wilayahnya. Misalnya di Poso banyak orang menggunakan senter yang kalau malam untuk cahaya penerangan. Jadi yang bersangkutan membuat bomnya seperti senter," ungkapnya.
Hal ini dilatari agar masyarakat yang ada di sekitarnya tidak curiga dengan senjata yang dibawanya.
"Supaya orang-orang tidak curiga, kalau dia membawa bom berupa senter. Termos juga ada. Misal masyarakat sering bawa termos ke kebun, dia juga bawa (bom) termos supaya orang tidak curiga," papar Argo.
Pimpinan Jamaah Islamiyah sendiri sempat memesan senjata api rakitan kepada Upik Lawanga beberapa bulan lalu. Namun, senjata itu belum sempat digunakan oleh pimpinan Jamaah Islamiyah.
Penulis : Hariyanto-Kurniawan
Sumber : Kompas TV