Selama Ditahan di Polda Metro, Rizieq Shihab Hanya Mau Makan Makanan dari Keluarga
Peristiwa | 15 Desember 2020, 22:13 WIBJAKARTA, KOMPAS TV - Selama menjalani penahanan di Rutan Polda Metro Jaya, Imam Besar Front Pembela Islam (FPI), Rizieq Shihab, disebut hanya mau makan makanan dari pihak keluarganya.
Demikian hal tersebut diungkapkan oleh Ketua Bantuan Hukum FPI, Sugito Atmo Prawiro. Sugito mengatakan Rizieq Shihab enggan makan makanan dari rutan.
Baca Juga: Ancam Mahfud MD karena Sebut Rizieq Shihab Tanpa Gelar Habib, 4 Anggota FPI Ditangkap
Jika tiba waktunya makan, kata Sugito, makanan tersebut oleh Rizieq Shihab akan diberikan kepada tahanan yang lain di sel Polda Metro Jaya.
Menurut Sugito, Rizieq Shihab enggan memakan makanan dari rutan karena ia merasa khawatir. Sugito tak menjelaskan lebih lanjut terkait kekhawatiran yang dimaksud.
“Ada kekhawatiran ada ketakutan tersendiri dari beliau. Semua makanan harus dikirim dari rumah atau dari lawyer,” kata Ketua Bantuan Hukum FPI, Sugito Atmo Prawiro, di Markas Polda Metro Jaya, Selasa (15/12/2020).
Namun demikian, Sugito membantah jika Rizieq Shihab disebut menolak makan makanan dari Rutan Polda Metro Jaya.
Baca Juga: Komnas HAM Temui Titik Terang Kasus Penembakan 6 Anggota FPI Pengawal Rizieq Shihab
"Habib (Rizieq Shihab) bukan menolak. Tapi, dijaga-jaga sajalah, khawatir saja. Di situ kan banyak tahanan lainnya, dikasihkan ke yang lainnya," ucap Sugito.
Dari penjara Polda Metro Jaya, Muhammad Rizieq Shihab (MRS) atau Habib Rizieq Shihab mengirimkan surat untuk anak, istri dan keluarganya.
Sebelumnya, dari balik jeruji besi Rizieq Shihab menulis secarik kertas untuk istri dan anaknya. Isi surat itu selain menceritakan kondisinya selama ditahan, juga pesan untuk keluarganya.
Baca Juga: Rizieq Shihab Surati Anak-Istri dari Penjara, Isinya: Kirim Makan ke Abah Sekali Jelang Buka Puasa
Berikut petikan surat yang ditulis tangan oleh Rizieq Shihab:
Semoga Umi dan semua anak-anak Abah selalu sehat dan berkah serta dalam lindungan Allah SWT.
Alhamdulillah Abah saat ini ada dalam sel yang pernah Abah tempati dulu dan Abah dalam kondisi sehat wal'afiat, aman dan nyaman, tenang, dan senang.
Semua petugas tahanan baik. Setiap hari InsyaAllah SWT, Abah akan puasa, sehingga kiriman makanan ke Abah cukup sekali saja menjelang buka puasa.
Sedangkan untuk sahur, cukup kurma dan cemilan saja. Boleh juga kirim teh atau susu di termos kecil untuk buka.
Terkait pesanan Abah berupa kitab-kitab dan keperluan sehari-hari, jangan dikirim sekaligus, tapi bertahap.
Salam Abah buat semua Habib dan ulama serta umat agar sabar dan tetap semangat revolusi akhlak. Jangan lupa selalu jaga prokes. Semoga wabah corona segera berlalu.
Baca Juga: Bupati Bogor Diperiksa Polda Jabar soal Kerumunan Rizieq Shihab di Megamendung
Rizieq Shihab telah ditahan setelah dilakukan pemeriksaan sebagai tersangka lebih dari 10 jam, sejak Sabtu (12/12/2020) hingga Minggu (13/12/2020) dini hari.
Dia dicecar 84 pertanyaan soal kasus kerumunan acara Maulid Nabi dan pernikahan putrinya di Petamburan, Tanah Abang, Jakarta Pusat, 14 November 2020.
Saat ini, Rizieq telah ditahan di rutan Narkoba Polda Metro Jaya selama 20 hari ke depan atau sampai dengan 31 Desember 2020.
Baca Juga: Rizieq Shihab Resmi Ajukan Praperadilan Penetapan Tersangka dan Penahanan ke PN Jaksel
Penulis : Tito-Dirhantoro
Sumber : Kompas TV