Ada Laporan Dugaan Kecurangan dan Politik Uang Pilkada Serentak, Bawaslu Segera Tindaklanjuti!
Pilkada serentak | 9 Desember 2020, 20:39 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - Presiden Joko Widodo mengingatkan pilkada serentak yang berlangsung di 270 daerah berlangsung demokratis dan tetap mematuhi protokol kesehatan.
Pernyataan Presiden Joko Widodo ini disampaikan melalui akun media sosial twitter miliknya.
Presiden Jokowi menyatakan pelaksanaan Pilkada serentak 2020 memiliki tantangan tersendiri karena berlangsung di tengah pandemi.
Melalui akun twitternya Presiden Jokowi menyatakan, “Pilkada serentak di 270 daerah pada 9 Desember ini menghadapi tantangan sendiri karena digelar di era pandemi.Selain tetap demokratis, protokol kesehatan harus dipatuhi demi keselamatan bersama.
Selamat memilih, jangan lalai memakai masker, jaga jarak, dan rajin cuci tangan.”
Di Semarang, Jawa Tengah, Ketua Bawaslu Abhan menyatakan akan menindaklanjuti laporan dugaan kecurangan dan politik uang pilkada serentak.
Dari laporan sementara yang masuk ke Bawaslu, laporan kecurangan pemilu datang dari sejumlah daerah, di antaranya dari Jawa Timur dan Makassar.
Pendukung Calon Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi-Armuji berkumpul di posko pemenangan.
Hasil hitung cepat sementara menunjukkan Eri unggul atas Mahfud Arifin.
Proses penghitungan suara Pilkada Surabaya, juga tengah dilakukan, calon Eri Cahyadi-Armuji, dan Mahfud Arifin-Mujiaman.
Meski sudah ada hitung cepat, hasil resmi adalah dari KPU.
Penulis : Aleksandra-Nugroho
Sumber : Kompas TV