> >

Siaga Lonjakan Kasus, Anies Minta Ketua RT dan RW Pantau Warga

Update corona | 3 November 2020, 23:39 WIB
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan (Sumber: Dokumentasi Pemprov DKI Jakarta)

JAKARTA, KOMPAS.TV – Pemprov DKI telah membuat sejumlah langkah untuk mengatisipasi lonjakan kasus baru usai libur panjang akhir Oktober kemarin.

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menjelaskan pihaknya terus memantau perkembangan warga melalui gugus tugas di tingkat Kecamatan hingga RT/RW.

Menurutnya lonjakan kasus usai libur tidak terjadi pada pakan ini melainkan minggu depan. Namun pihaknya berharap, tidak terjadi lonjakan kasus pasca-libur panjang.

Baca Juga: Anies: DKI Jakarta Terapkan Kebijakan UMP Asimetris, Apa Maksudnya ?

Ia juga telah meminta agar satgas Covid-19 tinggat RT/RW untuk mengarahkan warga yang mengalami ganguan kesehatan memeriksa diri ke Puskesmas, serta melakukan pencegahan dini di lingkungan.

"Kita memantau terus perkembangan gugus tugas di RT/RW, dikoordinasikan oleh para lurah, memantau apabila ada orang-orang yang memiliki keluhan, maka akan dipandu untuk segera memeriksa ke Puskesmas untuk dilakukan pemeriksaan awal, jadi itu untuk deteksinya," ujar Anies di Gedung DPRD DKI Jakarta, Selasa (3/11/2020).

Anies menambahkan saat ini angka kasus positif di Jakarta mulai menurun. Hitungan tersebut merujuk pada tingkat ruang kamar hotel untuk kebutuhan isolasi pasien positif Covid-19 dengan kategori orang tanpa gejala (OTG) hanya 21 persen.

Menurut Anies, sebelumnya hotel untuk isolasi pasien Covid-19 pernah terisi sampai 60 persen.

Baca Juga: Satgas Covid-19 Siapkan RS Darurat Buat Antisipasi Lonjakan Kasus Baru Usai Libur Panjang

“Kita bersyukur bahwa angka kasus positifnya menurun. Saat ini hanya 21 persen," ujarnya.

Penulis : Johannes-Mangihot

Sumber : Kompas TV


TERBARU