3 Pimpinan Daerah Imbau Warga Tidak ke Luar Kota saat Libur Panjang

JAKARTA,KOMPAS.TV - Tiga pimpinan daerah, yakni Wagub Jakarta Riza Patria, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, dan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo berharap agar warga tidak ke luar kota saat libur cuti bersama peringatan Maulid Nabi Muhammad, pada 28 Oktober 2020 hingga 1 November 2020.

Hal tersebut diharapkan karena pergerakan warga selama libur panjang dikhawatirkan akan menimbulkan lonjakan kasus baru corona atau Covid-19.

Presiden Jokowi pun mengingatkan bahwa lonjakan kasus corona baru pernah terjadi pada libur panjang sebelumnya.

Baca Juga: Pemprov Jakarta Larang Gelar Pesta Pernikahan

Sementara itu, dari permodelan yang bersumber dari Fakultas Kesehatan Masyarakat UI, Bappenas, dan covid19.go.id, menunjukkan ketika lebih dari 40 persen penduduk berdiam di tempat tinggal, tidak terjadi peningkatan kasus harian corona, bahkan menurun sekitar 500 kasus per hari.

Tren sebaliknya, ketika proporsi penduduk yang berdiam di tempat tinggal kurang dari 40 persen, menunjukkan setiap penurunan 1 persen meningkatkan jumlah kasus corona baru sebanyak 500 kasus per hari.

Permodelan tersebut menunjukkan bahwa porsi jumlah warga yang tinggal di rumah berkaitan dengan kenaikan kasus baru corona.

Dengan demikian, pergerakan orang selama libur panjang berpotensi menambah lonjakan kasus baru, seperti yang terjadi pada libur panjang Idul Fitri dan hari kemerdekaan yang lalu.

Pemerintah memang tidak melarang dan hanya sebatas mengimbau masyarakat untuk tidak mudik atau ke luar kota selama cuti bersama dan libur panjang.

Bagi yang tetap bersikeras ke luar kota, warga diminta melakukan tes usap atau tes cepat corona terlebih dahulu sebelum berangkat.

Penulis : Christandi-Dimas

Sumber : Kompas TV