Wagub DKI Jakarta Klaim Jumlah Pasien Covid-19 Sembuh Selama PSBB Diperketat Meningkat hingga 78,2 %
Update corona | 23 September 2020, 17:52 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - Sudah sepekan ini di wilayah DKI Jakarta diberlakukan pengetatan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).
Selama melaksanakan pengetatan PSBB itu, Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengklaim ada peningkatan jumlah pasien virus Corona (Covid-19) yang sembuh dan pulih.
Baca Juga: Anggota DPRD DKI Jakarta, Kritik Anies Baswedan Untuk PSBB Jilid 2
"Alhamdulillah angka kesembuhan terus meningkat sampai 78,2 persen dan angka kematian menurun sampai 2,5 persen, memang ada peningkatan penyebaran," ujar Riza di Gedung DPRD DKI Jakarta, Jalan Kebon Sirih, Jakarta Pusat, kepada awak media, Rabu (22/9/2020).
Namun demikian, Riza mengakui masih terjadi kenaikan kasus positif Covid-19 yang dikarenakan adanya peningkatan tes.
Baca Juga: Tetap Beroperasi Saat PSBB, Panti Pijat di Kelapa Gading Digrebek
"Perlu kami sampaikan, ini disebabkan karena tingginya testing sudah sampai 8.000 hingga 10.000 testing. Yang kita lakukan sudah 6 kali lipat lebih tinggi dari standar yang diminta WHO," tutur Riza.
Riza mengatakan, setidaknya ada kesadaran dari masyarakat untuk mematuhi protokol kesehatan pencegahan Covid-19.
"Namun demikian, ini belum cukup kami minta ada kesadaran yang lebih lagi dari seluruh warga. Pasti kan kami sudah membuat berbagai panduan termasuk Kampung Siaga. Sejak awal Pak Gubernur menggarisbawahi pentingnya kampung siaga di RT/RW," kata Riza.
Bahkan, lanjut Riza, setiap rumah sudah diminta membentuk menyiapkan satu anggota keluarga sebagai kader yang siaga membantu penanganan Covid-19.
Penulis : Deni-Muliya
Sumber : Kompas TV