Ini Efek Minum Kopi Setelah atau Sebelum Minum Obat
Kesehatan | 21 September 2020, 06:20 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - Kopi dan obat-obatan dikenal sebagai dua zat yang tidak bisa disandingkan. Banyak peminum kopi khawatir rutinitasnya terganggu saat punya kewajiban minum obat.
Dikutip dari MedNews, minuman berkafein seperti kopi, teh, soda, minuman berenergi dapat merangsang reaksi tertentu di dalam tubuh.
Studi menjelaskan, kopi dapat mengurangi tingkat penyerapan beberapa jenis obat sampai 60 persen. Terutama jenis obat tiroid dan osteoporosis, seperti levothyroxine dan fosamax.
Sebagian besar obat diformulasikan dengan bahan kimia tertentu dan dirancang agar bisa melepaskan zat tertentu secara bertahap.
Kadar keasaman dalam kafein dapat memengaruhi pelepasan zat tersebut, sehingga efektivitas obat-obatan tertentu bisa terganggu. Habis minum obat lalu minum kopi, atau minum kopi setelah minum obat bisa menyebabkan efek yang lebih kuat.
Misalkan, minum obat sakit kepala bersamaan dengan minum kopi, efeknya bisa membuat jantung berdetak lebih cepat.
Salah satu momok efek samping minum kopi bersama obat-obatan adalah merusak organ dan membahayakan kesehatan. Ketakutan ini bukannya tidak berdasar.
Namun, tidak sepenuhnya tepat karena tergantung jenis obatnya. Jika dokter meresepkan obat antibiotik, perlu memperhatikan konsumsi kafein seperti kopi, teh, soda, dll.
Melansir Live Strong, terdapat beragam jenis antibiotik untuk mengatasi berbagai infeksi bakteri. Setiap antibiotik punya respons yang beragam pada kafein.
Salah satunya, membuat efek kafein jadi lebih kuat. Antibiotik tertentu dapat menghambat kemampuan tubuh mencerna kafein.
Penulis : Dian-Septina
Sumber : Kompas TV