Ketua MPR Bambang Soesatyo Minta Pemerintah Tidak Paksakan Gelar Pilkada 2020, Ada Apa?
Politik | 12 September 2020, 20:44 WIBJAKARTA, KOMPAS TV - Ketua MPR RI Bambang Soesatyo meminta pemerintah untuk tidak memaksakan gelaran pemilihan kepala daerah atau Pilkada 2020 yang akan dilaksanakan secara serentak pada 9 Desember mendatang.
Namun demikian, dengan catatan yakni jika kasus positif virus corona atau Covid-19 di Tanah Air terus mengalami peningkatan.
Menurut pria yang akrab disapa Bamsoet itu, untuk saat ini yang harus menjadi prioritas utama adalah kesehatan dan keselamatan masyarakat.
Baca Juga: 60 Bakal Calon Kepala Daerah Pilkada 2020 Positif Corona, Datanya Terus Bertambah
"Mendorong pemerintah, dalam hal ini Kemendagri dan KPU, untuk tidak memaksakan Pilkada dilaksanakan tahun 2020 apabila situasi cukup riskan," kata Bamsoet melalui keterangan resminya pada Sabtu (12/9/2020).
"Dikarenakan kesehatan masyarakat saat ini wajib menjadi prioritas bersama."
Jika tetap akan dilanjutkan, Bamsoet mendesak kepada penyelenggara Pemilu untuk mengevaluasi tahapan Pilkada yang telah berjalan.
Sebab, banyak pelanggaran protokol kesehatan yang terjadi selama ini, terutama saat pasangan calon kepala daerah mendaftarkan diri ke KPU.
Baca Juga: 72 Petahana Langgar Protokol Kesehatan di Tahapan Pilkada 2020, Ini Daftarnya
"Perlu diambil sikap tegas dari awal apabila pelanggaran masih berpotensi banyak dilakukan dalam berbagai tahapan Pilkada ke depannya," ucap Bamsoet.
Penulis : Tito-Dirhantoro
Sumber : Kompas TV