> >

Ada Makna di Balik Baju Adat Timor Tengah Selatan NTT yang Dipakai Jokowi

Berita kompas tv | 17 Agustus 2020, 12:45 WIB
Presiden Joko Widodo (Sumber: kompas.com)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengenakan pakaian adat Nusa Tengara Timur (NTT) pada Peringatan HUT ke 75 RI di Istana Negara, (17/8/2020).

Presiden mengenakan pakaian adat dari Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS) dengan kain motif warna merah.

Dikutip dari akun Instagram Sekretariat Kabinet pakaian tersebut terdiri dari kain berantai nunkolo yang sudah dimodifikasi dari bentuk belah ketupat (motif geometris) dengan batang tengah.

Makna motif ini berarti sumber air dan bagian pinggir bergerigi melambangkan wilayah yang berbukit dan berkelok-kelok.

Jokowi Baju Adat (Sumber: Dokumen Sekertariat Kabinet RI)

Sementara itu bagian lainnya dari baju adat terdiri dari, ikat kepala atau Pilu ada 3 jenis Yi U Raja berbentuk 2 tanduk kecil yang artinya fungsi Raja yang melindungi.

Warna merah melambangkan keberanian laki-laki nunkolo.

Kemudian, tas sirih pinang dan kapur budaya makan sirih pinang sebagai budaya pemersatu/persatuan dan juga melambangkan tanda kasih dan hormat, maka kemanapun selalu membawa tas sirih pinang.

Ma'ruf Amin Baju Adat (Sumber: kompas.com)

 

Sementara itu dalam peringatan hari kemerdekaan Indonesia, Wakil Presiden Ma'ruf Amin mengenakan pakaian adat Melayu. wapres mengenakan kemeja hitam dengan celana senada dibalut kain songket biru.

Bangga baju adat daerahnya dipakai Presiden Joko Widodo , Bupati Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS) Nusa Tenggara Timur ( NTT), pun tak bisa menutupi rasa senangnya.

Penulis : Merlion-Gusti

Sumber : Kompas TV


TERBARU