4 Cake Legendaris Perayaan Natal, Ada Kue Plum dan Yule Log, Ini Sejarahnya
Travel | 24 Desember 2024, 06:45 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - Perayaan Natal pastinya selalu dipenuhi dengan makanan-makanan berat untuk menjamu para tamu atau keluarga yang datang berkunjung. Namun selain makanan berat, banyak juga makanan manis yang selalu menjadi pendamping di meja makan yang menjadi khas beberapa negara.
Berikut beberapa kue-kue klasik yang biasanya hadir saat perayaan Natal.
1. Kue plum
Kue buah atau kue plum merupakan makanan umum yang biasa ada pada perayaan Natal di India. Setiap kali menyelenggarakan pesta Natal di rumah, kue plum di meja makan menjadi pusat perhatian, terlebih ketika baru keluar dari oven.
Melansir Indian Times, dari sejarahnya, kue plum ini berawal dari zaman kolonial Inggris saat menduduki sebuah negara. Kue ini lalu menjadi bagian dari budaya India dan menjadi suguhan yang sangat dinanti menjelang akhir tahun.
Kue berwarna cokelat ini dipenuhi dengan buah-buahan kering dan kacang-kacangan direndam dalam rum atau brendi beberapa hari sebelumnya.
Kue plum selalu menjadi ciri khas dalam melengkapi esensi perayaan Natal dan mudah ditemukan di toko roti di negara India.
2. Roscón de Reyes
Dikenal sebagai "Roti Gulung Raja", Roscón de Reyes adalah salah satu hidangan penutup Natal Spanyol paling klasik yang ada.
Makanan ini biasanya disantap pada Hari Tiga Raja yang jatuh pada 6 Januari. Berawal dari masa ketika bangsa Romawi menguasai sebagian besar wilayah Spanyol, sajian ini diadopsi oleh umat Kristen pada abad ke- 4 ketika Gereja menjadikannya bagian dari perayaan tahunan hari raya tersebut.
Melansir Spanish Corner, roti yang lezat ini telah menjadi bagian penting dari hari raya Spanyol. Sejarah roscón de reyes, atau "Cincin Raja", terkait erat dengan festival pagan kuno dan perayaan keagamaan:
- Roma Kuno: Tradisi roscón de reyes mungkin berasal dari Roma kuno selama festival Saturnalia, saat roti manis yang dihias dengan buah ara dan kurma dibuat.
- Kristenisasi: Seiring perayaan tersebut dikristenkan, tradisi tersebut berkembang untuk memperingati Epifani, kedatangan Tiga Orang Bijak.
- Spanyol Abad Pertengahan: Di Spanyol abad pertengahan, roscón de reyes menjadi tradisi populer untuk merayakan Epifani. Bentuk kue yang melingkar melambangkan sifat kekal Tuhan dan kesatuan komunitas Kristen.
- Prancis: Tradisi tersebut mungkin juga berasal dari Prancis abad ke-14, di mana sepotong roti diberikan kepada orang miskin atau orang asing.
- Meksiko: Penakluk Spanyol membawa tradisi tersebut ke Meksiko, di mana tradisi tersebut berbaur dengan adat istiadat penduduk asli. Bentuk kue yang melingkar ini meniru dewa matahari Aztec, Huitzilopochtli.
Saat ini, roscón de reyes merupakan sajian manis Natal yang populer di Spanyol. Kue ini sering disantap pada tanggal 6 Januari, tetapi dapat juga disantap pada tanggal 5 Januari dan selama periode Natal.
3. Puding roti
Puding roti merupakan camilan khas Natal yang ada di beberapa negara dunia, termasuk Amerika. Puding roti biasanya dibuat lantaran banyak makanan manis yang terbuang atau tidak dimakan karena sudah terlanjur kenyang dengan makanan berat.
Penulis : Ade Indra Kusuma Editor : Vyara-Lestari
Sumber : Kompas TV