7 Cara Menghapus Tinta Ungu Pilkada di Jari

JAKARTA, KOMPAS.TV- Pemilihan Kepala Derah (Pilkada) 2024 yang digelar ada Rabu (27/11/2024) adalah momen penting untuk memilih gubernur, wali kota atau bupati yang akan menjabat selama lima tahun mendatang. Salah satu ciri khas Pilkada di Indonesia adalah penggunaan tinta ungu pada jari sebagai tanda bahwa seseorang telah memberikan suaranya.

Tinta ini digunakan untuk mencegah kecurangan saat hari pemilihan berlangsung. Namun, tinta berwarna ungu gelap itu kerap sulit dihapus meski sudah dicuci berhari-hari. 

Melansir laman Cleanipedia, berikut cara untuk menghapus tinta ungu Pilkada di jari.

Baca Juga: Jangan Golput! Cek Daftar Makanan Minuman Promo Pilkada 2024, Syaratnya Kelingking Tinta Ungu

1. Alkohol

Jika tinta di jari sudah mengering, sabun dan air mungkin tidak efektif untuk menghilangkannya. Sebagai alternatif, Anda dapat menggunakan produk berbahan dasar alkohol, seperti hand sanitizer atau alkohol untuk luka.

Basahi kapas dengan alkohol, lalu gosokkan pada area jari yang terkena tinta.

2. Aseton

Alternatif lain untuk menghilangkan noda tinta membandel di jari adalah dengan menggunakan aseton. Cairan ini biasanya digunakan untuk membersihkan kuteks dari kuku. 

Caranya, tuangkan aseton ke kapas secukupnya, lalu gosokkan dengan lembut pada area jari yang terkena tinta.

3. Air lemon dan soda kue

Air lemon memiliki kandungan asam yang efektif membantu menghilangkan noda pada kain maupun kulit, termasuk bekas tinta setelah mencoblos. Campurkan air lemon dengan soda kue, kemudian aplikasikan campuran ini pada jari yang terkena tinta. 

Penulis : Switzy Sabandar Editor : Vyara-Lestari

Sumber : Kompas TV