Apakah Wanita Hamil Bisa Alami Menstruasi? Begini Penjelasannya
Kesehatan | 29 Juni 2023, 07:30 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - Media sosial Twitter digemparkan oleh seorang user yang mempertanyakan apakah wanita bisa mengalami menstruasi saat mengandung.
Dokter spesialis obstetri dan ginekologi (Obgyn) Wawang Sukarya mengatakan menstruasi pada seorang wanita bisa berhenti karena beberapa hal, salah satunya karena kehamilan.
Kemudian, menstruasi saat hamil adalah kondisi yang tidak mungkin terjadi. Ini karena menstruasi terjadi ketika sel telur tidak dibuahi.
Katanya jika ada wanita hamil dan mengeluarkan darah seperti menstruasi, kemungkinan besar hal itu disebabkan oleh kehamilan luar kandungan atau mola hidatidosa.
"Jadi, kalau hamil masih ada darah keluar menstruasi, berarti kemungkinan seseorang mengalami threatened abortion (keguguran mengancam) atau kehamilan luar kandungan, atau mola hidatidosa (hamil anggur) atau polip di kandungan," ujarnya kepada Kompas.com, Rabu (28/6/2023).
Baca Juga: Kisah Ibu Hamil Melahirkan di Kereta Commuter Line, Dibantu Bidan yang Kebetulan Ada di Lokasi
Kata Wawang, kondisi threatened abortion (keguguran mengancam), mempunyai dua kemungkinan, pertama janin dalam kandungan bisa berkembang menjadi baik, kedua janin tidak bisa dipertahankan.
"Kalau janinnya mati (miscarriage) juga bisa menimbulkan gejala perdarahan," terang dia.
Kemudian, terkait kondisi mola hidatidosa atau hamil anggur, pada umumnya di dalam rahim tidak ada janin.
"Kehamilan di luar kandungan dan ada perdarahan, berarti janin tidak berkembang. Ini kasus emergensi harus dioperasi," ucap Wawang.
Penulis : Kiki Luqman Editor : Hariyanto-Kurniawan
Sumber : Kompas.com