> >

Muchlis Arif Tetap Bertahan dengan Keramik Manual

Cerita indonesia | 14 Mei 2018, 14:00 WIB

Mayoritas perajin keramik masa kini sudah beralih ke proses produksi modern untuk mempercepat proses cetak.

Namun, Muchlis Arif, seorang perjain keramik di Batu, Malang, tetap bertahan dengan cara tradisional. Alasannya, Muchlis ingin mempertahankan kualitas.

Meski anti-mainstream, Muchlis yang juga seorang dosen berhasil membuat produknya tetap diminati pasaran.

Satu buah keramik karya Muchlis dijual paling murah Rp 30.000 dan paling mahal jutaan rupiah.

Penulis :

Sumber : Kompas TV


TERBARU