Nurdin Klaim Anak Buah yang Korupsi Tanpa Sepengetahuannya
Cerita indonesia | 28 Februari 2021, 14:30 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV – Usai ditangkap penyidik KPK dan diperiksa, Gubernur Sulawesi Selatan Nurdin Abdullah memberikan beberapa pernyataan terkait penangkapannya itu.
Nurdin mengaku tidak tahu-menahu saat ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus proyek infrastruktur di Sulsel.
Nurdin Abdullah pun mengaku dirinya tidak tahu bahwa tersangka Edy Rahmat menerima suap dari tersangka Agung Sucipto.
"Saya ikhlas menjalani proses hukum. Karena memang kemarin itu kita nggak tau apa-apa, Ternyata Edy itu melakukan transaksi tanpa sepengetahuan saya, ya. Sama sekali tidak tahu. Demi Allah, demi Allah " kata Nurdin di Gedung Merah Putih KPK, Kuningan, Jakarta Selatan, Minggu (28/2/2021).
Selain Nurdin Abdullah, KPK telah menetapkan 2 tersangka lainnya yaitu Sekretaris Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) Sulsel, Edy Rahmat sebagai penerima suap.
Kemudian ada pihak kontraktor Agung Sucipto sebagai tersangka pemberi suap.
Ketua KPK Firli Bahuri menyebut pada awal Februari terjadi pertemuan di antara ketiga tersangka itu guna membahas proyek di Kawasan Wisata Bira.
Video Editor: Faqih Fisabililla
Penulis : Yuilyana
Sumber : Kompas TV