FPI Ganti Nama, Ngabalin: Apapun Namamu, Kau Tak Ada Tempat!
Cerita indonesia | 1 Januari 2021, 14:24 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden, Ali Mochtar Ngabalin menanggapi pendeklarasian penggantian nama Front Pembela Islam menjadi Front Persatuan Islam oleh sejumlah deklarator.
Ngabalin menyebut apapun namanya, FPI tak punya tempat di Republik Indonesia. Hal ini ia sampaikan melalui postingan di akun Twitternya @AliNgabalinNew.
"FRONT PERSATUAN ISLAM (FPI) apapun namamu kau tdk ada t4 di Republik ini. krn basis&haluanmu adalah Negara Khilafah Islamiyah itu adalah sebuah PEMBANGKANG terhdp NEGARA&Konstitusi yg sah&berlaku. awas JANGAN GAGAL PAHAM. Generasi Muda Islam hrs terlindungi dari ORMAS RADIKAL," tulis Ngabalin di Twitternya (31/12/2020).
Menurut Ngabalin Front Pembela Islam dibubarkan karena membangkan terhadap negara.
"Front Pembela Islam (FPI) dibubarkan? ya, krn membangkang terhadap Negara. AD/ARTnya bertentangan dgn UU ORMAS, haluan berbasis khilafah islamiyah tdk mengakui PANCASILA, UUD 1945 dan NKRI. Pantas INTOLERAN, menolak DEMOKRASI yg sgt berbahaya Rizieq/FPI mendukung perjuangan ISIS," tulis Ngabalin.
Penulis : Sadryna-Evanalia
Sumber : Kompas TV