Bangladesh Jadi Tempat Uji Coba Vaksin Covid-19 Fase Tiga Buatan China
Kompas dunia | 21 Juli 2020, 10:34 WIBDHAKA, KOMPASTV - Dewan Penelitian Medis Bangladesh (BMRC) telah menyetujui uji coba vaksin virus Covid-19 fase ketiga yang dikembangkan China Sinovac Biotech.
Rencananya uji coba vaksin tersebut dimulai pada Agustus 2020. Uji coba dilakukan di tujuh rumah sakit rujukan pasien positif Covid-19.
Direktur BMRC Dr. Mahmood Uz Jahan menyatakan uji coba vaksin bakal mendapat pengawasan Pusat Internasional untuk Penelitian Penyakit Diare, Bangladesh (ICDDRB).
Baca Juga: Vaksin Covid-19 Tiba di Indonesia, Setelah Uji Klinis Bio Farma Produksi Pada Kuartal Pertama 2021
Nantinya, sambung Mohmood, vaksin akan diberikan kepada 4.200 tenaga medis dari tujuh rumah sakit rujukan Covid-19 di Bangladesh. Seperti dikutip dari Dharka Tribune, Selasa (21/7/2020).
Perusahaan Sinovac telah melakukan uji coba Vaksin “inaktif” Fase pertama dan Fase kedua di China.
"Mereka mendapatkan perkembangan yang sukses setelah melakukan uji coba dua fase pada 'sukarelawan kesehatan' di Cina," kata Mahmood.
Vaksin “tidak aktif” Sinovac dibuat dengan menumbuhkan seluruh virus di laboratorium dan kemudian membunuhnya, yang merupakan cara pengambilan polio.
Baca Juga: Menristek: Vaksin Corona Buatan Indonesia Jadi Tahun 2021
Pada 13 April, Sinovac menerima persetujuan dari National Medical Products Administration (NMPA) China untuk melakukan uji klinis manusia di negara itu untuk menentukan keamanan, toleransi, dosis, dan jadwal imunisasi kandidat vaksin.
Penulis : Johannes-Mangihot
Sumber : Kompas TV