Ilmuwan China Sukses Uji Coba Vaksin Virus Corona yang Hasilkan Antibodi 14 Hari
Kompas dunia | 28 Mei 2020, 17:52 WIBKOMPASTV - Sebuah vaksin Covid-19 yang dikembangkan oleh ahli virologi militer di China telah menunjukkan hasil yang menjanjikan dalam uji klinis awal.
Mengutip South China Morning Post, Kamis (28/5/2020) vaksin corona yang dikembangkan para ilmuwan China diberitakan berhasil memicu respons sistem kekebalan pada lebih dari seratus orang dewasa yang sehat.
Penelitian yang diterbitkan dalam The Lancet mengatakan uji coba fase pertama dari vaksin yang dikembangkan oleh Akademi Ilmu Kedokteran Militer dan CanSino Biologics diklaim aman.
Baca Juga: Jubir Achmad Yurianto: Belum Ada Vaksin Covid-19, Jangan Sampai Tertular!
“Hasil ini merupakan tonggak penting. Percobaan menunjukkan bahwa dosis tunggal [vaksin] menghasilkan antibodi spesifik virus dan sel T dalam 14 hari, menjadikannya kandidat potensial untuk penyelidikan lebih lanjut. Namun, hasil ini harus ditafsirkan dengan hati-hati.
Tantangan dalam pengembangan vaksin Covid-19 belum pernah terjadi sebelumnya, dan kemampuan untuk memicu respons kekebalan ini tidak selalu menunjukkan bahwa vaksin tersebut akan melindungi manusia dari Covid-19,” seru Mayor Jenderal Chen Wei, ilmuwan yang memimpin penelitian.
Vaksin ini menggunakan versi lemah dari adenovirus tipe 5 (Ad5), yang merupakan virus flu biasa, sebagai vektor untuk mengirimkan bahan genetik dari Sars-CoV-2, virus yang menyebabkan Covid 19, untuk menginduksi respon imun dari penerima.
Uji coba manusia dimulai pada bulan Maret, menguji 108 orang dewasa sehat berusia antara 18 hingga 60 tahun di Wuhan, kota tempat penyakit itu pertama kali muncul.
Baca Juga: Ini Orang Pertama yang Jadi Relawan Uji Coba Vaksin Corona
Penulis : Ade-Indra-Kusuma
Sumber : Kompas TV