Resmi Dimakzulkan Oleh DPR Amerika Serikat, Donald Trump Marah Besar
Kompas dunia | 19 Desember 2019, 16:15 WIBDalam surat khusus yang ditujukan kepada Ketua DPR Nancy Pelosi, Donald Trump menyatakan tidak bersalah dan menyerang Partai Demokrat karena lebih mementingkan pemakzulan dirinya daripada masalah lain. Atas kemarahan Trump, kubu Demokrat menantang Trump memberikan saksi-saksi dan bukti-bukti yang dapat menyelamatkan dirinya dari pemakzulan.
Dari DPR, artikel ini akan diserahkan kepada senat yang akan bersidang paling cepat awal Januari 2020. Di senat kemungkinan untuk mencopot Trump semakin kecil karena senat dikuasai Partai Republik yang mendukung Trump. Sampai saat ini belum ada sinyal politisi Republik yang merapat ke kubu Demokrat untuk mendukung pemakzulan.
Menurut pengamat politik, pemahaman tentang pemakzulan saat ini telah keliru. Ia menganggap proses pemakzulan saat ini lebih sebagai senjata terakhir untuk menjatuhkan Trump.
Rencana pemakzulan ini dilakukan karena Trump dituduh menyalahgunakan kekuasaan terkait skandal dengan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky. Saat itu Trump meminta Ukraina menyelidiki Hunter Biden, anak mantan Wakil Presiden Joe Biden dari Partai Demokrat yang diprediksi akan menjadi lawan politik Trump di Pemilu Presiden 2020.
#DonaldTrump #Pemakzulan #NancyPelosi
Penulis : Imanuel-Gilang-Krisjanuar
Sumber : Kompas TV