Resmi! Brain Rot Terpilih Jadi Kata Tahun Ini oleh Kamus Oxford, Ini Artinya
Kompas dunia | 2 Desember 2024, 23:05 WIBLONDON, KOMPAS.TV — Di penghujung tahun 2024, kamus Oxford memilih “kata tahun ini”. Kata yang terpilih itu adalah brain rot yang kerap digunakan oleh generasi Alpha, generasi yang lahir antara tahun 2010 dan 2025.
Oxford University Press mengatakan pada Senin (2/12/2024) bahwa kata itu telah mendapatkan perhatian yang luas pada tahun 2024. Frekuensi penggunaan kata tersebut telah meningkat sebesar 230% dari tahun sebelumnya.
Oxford mendefinisikan brain rot sebagai "kemerosotan yang diduga terjadi pada kondisi mental atau intelektual seseorang, terutama dilihat sebagai hasil dari konsumsi berlebihan materi (terutama konten daring) yang dianggap remeh atau tidak menantang."
Baca Juga: Selamatkan Bahasa Daerah dari Ancaman Kepunahan Lewat Kamus dari LSM Teras Kitorang Peduli Papua
Kata yang dipilih tahun ini bertujuan untuk menggambarkan kata atau ekspresi yang mencerminkan tema yang paling menentukan dalam 12 bulan terakhir.
Brain rot dipilih melalui suara publik dan analisis bahasa oleh para leksikografer Oxford. Kata ini mengalahkan lima finalis lainnya seperti demure, slop, dynamic pricing, romantasy, dan lore.
Meskipun mungkin tampak seperti fenomena modern, penggunaan pertama yang tercatat dari brain rot sebenarnya sudah ada sejak lama. Kata ini pertama kali digunakan oleh Henry David Thoreau dalam syairnya pada tahun 1854 tentang dunia alami, Walden.
Baca Juga: Kamus Besar Bahasa Indonesia KBBI akan Masukkan 200.000 Entri Kata pada Akhir 2024
Presiden Oxford Languages Casper Grathwohl mengatakan bahwa dalam pengertian modern, brain rot berbicara tentang salah satu bahaya yang dirasakan dalam kehidupan virtual, dan bagaimana kita menggunakan waktu luang kita.
"Rasanya seperti babak baru yang tepat dalam percakapan budaya tentang kemanusiaan dan teknologi. Tidak mengherankan bahwa begitu banyak pemilih menerima istilah tersebut, dan mendukungnya sebagai pilihan kita tahun ini," katanya seperti dikutip dari The Associated Press.
Penulis : Tussie Ayu Editor : Vyara-Lestari
Sumber : The Associated Press