PM Inggris Keir Starmer Dukung Penangkapan Netanyahu oleh ICC
Kompas dunia | 22 November 2024, 09:20 WIBLONDON, KOMPAS.TV - Perdana Menteri Inggris Sir Keir Starmer membuat pernyataan mengejutkan dengan mendukung surat penangkapan terhadap PM Israel Benjamin Netanyahu.
Seperti diketahui Majelis Kriminal Internasional (ICC) sudah mengeluarkan surat perintah penangkapan terhadap Netanyahu dan Eks Menteri Pertahanan Yoav Gallant.
Surat perintah penangkapan itu juga ditujukan kepada pemimpin militer Hamas Mohammed Deif, dan dua petinggi yang telah tewas, Ismail Haniyeh dan Yahya Sinwar.
Baca Juga: Kata Sakti Netanyahu Usai ICC Keluarkan Surat Perintah Penangkapan: Itu Keputusan Anti-Semit
Dikutip dari London Evening Standard, Jumat (22/11/2024), Kantor PM Inggris Downing Street, mengatakan Pemerintah Inggris menghormati independensi ICC setelah surat penangkapan terhadap Netanyahu dan Gallant dikeluarkan.
Surat perintah penangkapan tersebut dikeluarkan ICC, Kamis (21/11/2024), yang menuduh Netanyahu, Gallant dan pemimpin Hamas telah melakukan kejahatan perang.
Surat perintah penangkapan tersebut juga mengungkapkan bahwa mereka telah melakukan kejahatan terhadap kemanusiaan selama lebih dari 13 bulan perang di Gaza sejak Oktober 2023.
Sebagai salah satu anggota ICC, Inggris memiliki kewajiban hukum untuk menangkap Netanyahu saat ia masuk wilayah negara Kerajaan itu.
Namun, keputusan tersebut harus lebih dulu dikonfirmasi oleh pengadilan Inggris.
Juru Bicara PM Inggris mengatakan ICC adalah lembaga internasional utama untuk menyelidiki dan mengadili kejahatan paling serius dan menjadi perhatian internasional.
Penulis : Haryo Jati Editor : Iman-Firdaus
Sumber : London Evening Standard