> >

Kamala Harris Kecam Saran Agar Zelenskyy Menyerah ke Rusia, Hantam Trump Secara Tak Langsung

Kompas dunia | 27 September 2024, 12:53 WIB
Presiden Ukraina Kamala Harris dan Wakil Presiden AS Kamala Harris bertemu di Gedung Putih, Kamis (26/9/2024). (Sumber: AP News)

WASHINGTON, KOMPAS.TV - Wakil Presiden Amerika Serikat (AS) Kamala Harris mengecam saran agar Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy menyerah ke Rusia.

Wapres yang merupakan calon presiden AS dari Demokrat itu mengungkapkan saran tersebut sebagai tindakan berbahaya dan tak dapat diterima.

Hal itu diungkapkan Harris saat bertemu dengan Zelenskyy, Kamis (26/9/2024).

Baca Juga: AS Ngamuk Putin Bakal Legitimasi Serangan Nuklir ke Ukraina, Kutuk Upaya Ubah Doktrin Nuklir Rusia

Pernyataan itu secara tak langsung menghantam capres AS dari Republik Donald Trumo yang ingin agar Zelenskyy segera mencapai kesepakatan dengan Rusia untuk mengakhiri perang.

Kesepakatan yang dimaksud adalah Kiev harus menyerahkan wilayah yang saat ini dikuasai Rusia ke Presiden Vladimir Putin.

“Mereka bukanlah proposal perdamaian, Melainkan, sebuah proposal menyerah,” kata Harris dikutip dari Associated Press.

Komentar Harris itu mengingatkan akan besarnya risiko perang di Ukraina dalam pemilu AS 2025.

Trump sendiri mengkritik kebijakan AS atas bantuan terhadap Ukaina, serta memuji Putin, dan menyalahkan Zelenskyy atas pertumpahan darah yang terjadi.

Trump mengatakan ia akan bertemu dengan Zelenskyy di New York, Jumat (27/9/2024).

Penulis : Haryo Jati Editor : Desy-Afrianti

Sumber : Associated Press


TERBARU