> >

Tiga Pekerja Palang Merah Tewas dalam Serangan di Ukraina, Zelensky Salahkan Rusia

Kompas dunia | 12 September 2024, 23:15 WIB
Mobil Palang Merah Internasional yang terbakar di Donetsk, Kamis (12/9/2024). (Sumber: X Volodymyr Zelensky)

DONETSK, KOMPAS.TV - Tiga pekerja Komite Internasional Palang Merah (ICRC) tewas, sementara dua lainnya terluka dalam serangan yang terjadi di Ukraina timur. 

Dalam pernyataannya, Kamis (12/9/2024), ICRC tidak menyebutkan pihak yang bertanggung jawab atas serangan tersebut. 

“Kami mengutuk serangan terhadap personel Palang Merah dengan sekeras-kerasnya,” ujar Presiden ICRC, Mirjana Spoljaric, dikutip dari BBC.

"Hari ini, hati kami hancur saat kami berduka atas kehilangan rekan-rekan kami dan merawat mereka yang terluka."

Menurut keterangan ICRC, tim tersebut sedang bersiap untuk mendistribusikan batu bara dan kayu bakar kepada penduduk di Desa Viroliubivka, sebelah utara kota Donetsk, ketika serangan terjadi. 

Beruntung, distribusi bantuan belum dimulai sehingga tidak ada warga yang menjadi korban.

Sementara itu, Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky langsung menuding Rusia sebagai pelaku dan menyebut insiden ini sebagai "kejahatan perang" lainnya yang dilakukan oleh Moskow.

Baca Juga: Petinggi NATO: Perang Rusia-Ukraina Ancam Tatanan Dunia

Foto yang dibagikan Zelensky di media sosial memperlihatkan sebuah truk putih dengan logo Palang Merah terbakar hebat. 

"Kejahatan perang Rusia lainnya. Hari ini, penjajah menyerang kendaraan misi kemanusiaan Komite Internasional Palang Merah di wilayah Donetsk," tulis Zelensky di X.

Penulis : Rizky L Pratama Editor : Vyara-Lestari

Sumber : BBC


TERBARU