> >

Ukraina Klaim Kuasai 100 Permukiman di Kursk, Rusia Kalah di Wilayah Sendiri?

Kompas dunia | 28 Agustus 2024, 15:58 WIB
Sebuah tank Rusia yang hancur tampak berada di pinggir jalan di dekat Kota Sudzha, wilayah Kursk, Rusia, 16 Agustus 2024. Foto ini dipublikasikan setelah mendapatkan persetujuan dari Kementerian Pertahanan Ukraina. (Sumber: AP Photo)

 

KIEV, KOMPAS.TV - Panglima militer Ukraina, Oleksandr Syrskyi, mengeklaim pihaknya telah menguasai 100 permukiman di Oblast (daerah setingkat provinsi) Kursk, Rusia.

Pasukan Ukraina diketahui meluncurkan serangan besar-besaran ke Kursk sejak 6 Agustus lalu.

"Hingga hari ini, kami telah menguasai 1.295 kilometer persegi wilayah, 100 permukiman yang terletak di wilayah tersebut," kata Skyrskyi dalam Forum Kemerdekaan Ukraina 2024 di Kiev, Selasa (27/8/2024), dikutip Anadolu.

Baca Juga: Zelenskyy Minta Restu Biden untuk Akhiri Perang Ukraina dengan Rusia, Sodorkan "Rencana Kemenangan"

Dia menyebut tujuan Ukraina menyerang Kursk adalah menciptakan "kawasan penyangga" untuk mencegah serangan artileri Rusia ke Sumy, daerah Ukraina dekat perbatasan.

Panglima militer Ukraina itu mengeklaim pihaknya telah menawan 594 tentara Rusia dan terus maju di Kursk.

Menurutnya, Rusia telah mengalihkan setidaknya 30.000 tentara untuk membantu pertahanan di Kursk.

Sebelumnya, Duta Besar Rusia untuk Inggris Raya Andrey Kelin mengeklaim Ukraina gagal mencapai tujuannya di Kursk.

Kelin mengatakan pasukan Rusia berhasil menahan gerak pasukan Ukraina di Kursk.

Penulis : Ikhsan Abdul Hakim Editor : Edy-A.-Putra

Sumber : Anadolu, TRT World


TERBARU