Terungkap Siapa Pilot Helikopter yang Tabrak Hotel di Australia, Ternyata Kru yang Baru Berpesta
Kompas dunia | 15 Agustus 2024, 10:28 WIBQUEENSLAND, KOMPAS.TV - Akhirnya terungkap siapa pilot helikopter jatuh yang tewas usai menabrak atap hotel di Australia.
Ternyata ia merupakan kru darat dari perusahaan penyewaan yang memiliki helikopter tersebut, dan tak memiliki izin untuk menerbangkannya.
Seorang pilot helikopter tewas setelah menabrakkan dirinya ke atap hotel mewah di Cairns, Queensland, Australia, Senin (12/8/2024).
Baca Juga: Helikopter Tabrak Hotel di Australia dan Pilotnya Tewas, Diduga Hasil Curian
Perusahaan penerbangan Nautilus yang memiliki helikopter tersebut pada Selasa (13/8/2024), mengatakan bahwa pilot tersebut bersama dengan perusahaan itu baru empat bulan.
Ia juga diketahui bahwa dirinya baru berpesta sebelum kecelakaan untuk merayakan promosi salah seorang kru darat lainnya yang bekerja dengan perusahaan itu di pangkalan yang lain.
“Itu (pesta) bukanlah acara pekerjaan, dan dikoordinasi oleh teman,” bunyi pernyataan di CNN Internasional.
Ratusan tamu dan staf dari Hotel DoubleTree yang merupakan jariangan Hotel Hilton, langsung dievakuasi ketika helikopter menabrak atap hotel.
Api menyala di tengah langit malam setelah helikopter tersebut kebakaran, dan menumbahkan bahan bakar ke bagian atap hotel, juga merusak beberapa jendela atas gedung tujuh lantai itu.
Asisten Komisaris Sementara Kepolisian Queensland, Shane Holmes, mengatakan pilot telah melakukan penerbangan tanpa izin.
Tetapi, ia menolak mengomentari lebih lanjut apakah helikopter tersebut dicuri, atau tabrakan tersebut disengaja.
Ia hanya mengatakan semua kemungkinan masih terbuka.
Baca Juga: Zelenskyy Sebut Ukraina Mungkin Dirikan Pemerintahan Militer di Kursk, Sinyal Caplok Wilayah Rusia?
Sementara itu, Ketua Komisioner Biro Keamanan Transportasi Australia (ATB), Angus Mitchell mengatakan penyelidik meyakini helikopter lepas landas dari hangar penerbangan umum di Bandara Cairns, sekitar 5 km dari hotel.
“Kami tahu jarak pandang kecil pada saat itu, dan ada kemungkinan hujan,” ujarnya.
“Kami ingin mengetahui apa saja isi helikopter itu, tetapi juga potensiapa yang helikopter tersebut lakukan ketika itu, dan hal alami dalam penerbangan,” katanya.
Penulis : Haryo Jati Editor : Desy-Afrianti
Sumber : CNN Internasional