> >

Zelenskyy Akhirnya Akui Serangan Ukraina ke Kursk, Kemlu Rusia: Akan Ada Respons Tegas

Kompas dunia | 11 Agustus 2024, 23:40 WIB
Sebuah tank Rusia mengambil posisi di Kursk, wilayah Rusia yang diserang pasukan Ukraina, Minggu (11/8/2024). (Sumber: Kementerian Pertahanan Rusia via AP)

KIEV, KOMPAS.TV - Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy akhirnya mengakui pasukannya meluncurkan operasi militer di Oblast (daerah setingkat provinsi) Kursk, Rusia.

Pasukan Ukraina dilaporkan menyerang wilayah perbatasan ini sejak Selasa (6/8/2024).

Pertempuran antara pasukan Ukraina dan pasukan Rusia di Kursk dilaporkan masih berlangsung hingga hari keenam, Minggu (11/8).

Pasukan Rusia dilaporkan sempat kewalahan sebelum bantuan datang untuk mempertahankan wilayah di bagian barat daya negara itu.

Baca Juga: Pasukan Ukraina Menyerbu, Rusia Umumkan Status Darurat di Kursk

Zelenskyy mengaku telah mendiskusikan operasi miiter tersebut dengan panglima militer Ukraina, Oleksandr Syrskyi.

Dia berjanji akan mengembalikan "keadilan" usai Rusia menginvasi Ukraina sejak Februari 2022 lalu.

"Hari ini, saya menerima sejumlah laporan dari panglima, Syrskyi, terkait pertempuran garis depan dan tindakan kami untuk mendorong perang ke wilayah agresor," kata Zelenskyy, Sabtu (10/8/2024), dikutip Al Jazeera.

"Ukraina membuktikan bahwa bisa mengembalikan keadilan dan memastikan tekanan yang dibutuhkan terhadap agresor."

Juru bicara Kementerian Luar Negeri Rusia, Maria Zakharova mengutuk serangan Ukraina tersebut.

Penulis : Ikhsan Abdul Hakim Editor : Edy-A.-Putra

Sumber : Al Jazeera


TERBARU