> >

Gempa 7,1 M Guncang Barat Daya Jepang, Picu Peringatan Tsunami

Kompas dunia | 8 Agustus 2024, 16:56 WIB
Pengunjung Taman Perdamaian di Nagasaki, barat Jepang berjongkok usai gempa mengguncang wilayah barat daya Jepang, Kamis (8/8/2024). (Sumber: Kyodo News via Associated Press)

TOKYO, KOMPAS.TV - Wilayah barat daya Jepang diguncang gempa berkekuatan 7,1 M pada Kamis (8/8/2024). Gempa dengan hiposentrum atau kedalaman sekitar 30 km itu memicu peringatan tsunami di sejumlah wilayah Jepang.

Badan Meteorologi Jepang melaporkan episentrum gempa terletak di pesisir timur Pulau Kyushu, pulau terbesar di barat daya Jepang. Belum ada laporan mengenai kerusakan atau korban manusia terkait gempa.

Badan Meteorologi Jepang melaporkan gelombang tsunami setinggi 50 cm terdeteksi di pesisir selatan Kyushu dan Pulau Shikoku sekitar setengah jam usai gempa. 

Baca Juga: Ajaib, Nenek 90 Tahun Diselamatkan usai 5 Hari Terjebak Reruntuhan Gempa Jepang

Dampak gempa dilaporkan dirasakan paling kencang di kota Nichinan dan area sekitarnya di Prefektur Miyazaki.

Televisi Jepang, NHK, melaporkan jendela di bandara Miyazaki rusak akibat gempa.

Seismolog Jepang menggelar rapat darurat untuk menganalisis gempa ini. Ilmuwan berusaha mencari tahu apakah gempa ini berpengaruh ke patahan di bawah Palung Nankai, salah satu sumber gempa megathrust di barat daya Jepang.

Sementara Kepala Sekretaris Kabinet Jepang Yoshimasa Hayashi menyebut pihaknya memantau jatuhnya korban dan kerusakan terkait gempa ini.

Hayashi mendesak penduduk di daerah terdampak menjauhi daerah pesisir karena peringatan tsunami masih aktif.

Pemerintah Jepang pun memastikan kedua belas reaktor nuklir yang terletak di Pulau Kyushu dan Pulau Shikoku dalam kondisi aman.

Penulis : Ikhsan Abdul Hakim Editor : Edy-A.-Putra

Sumber : Associated Press


TERBARU