> >

Biden Ingin Tidur Lebih Banyak, Bakal Kurangi Hadir di Acara Malam Hari

Kompas dunia | 5 Juli 2024, 14:46 WIB
Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden bersiap sebelum berbicara di sebuah acara kampanye di Raleigh, North Carolina, AS, Jumat (28/6/2024). (Sumber: AP Photo/Evan Vucci)

WASHINGTON, KOMPAS.TV - Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden mengungkapkan dirinya ingin bisa tidur lebih banyak.

Menurut tiga sumber yang mendapat pengarahan atas pernyataannya, hal itu diungkapkan Biden saat bertemu dengan gubernur Demokrat di Gedung Putih, Rabu (3/7/2024).

Ia mengatakan dirinya berencana untuk mengurangi hadir pada acara yang dijawalkan setelah pukul 8 malam, sehingga ia memiliki lebih banyak waktu tidur

Baca Juga: Partai Buruh Bakal Menang Telak dalam Pemilu Inggris, Sosok Ini Diprediksi Jadi PM Inggris yang Baru

Pernyataan itu muncul pertama kali pada laporan The New York Times.

Dilansir dari CNN Internasional, laporan itu muncul ketika Biden berusaha meyakinkan kelompok lebih dari 20 kepala negara bagian mengenai kemampuannya mengalahkan eks Presiden Donald Trump pada November nanti di pemilihan presiden 2024.

Menurut sumber CNN, komentar Biden membuat sejumlah gubernur di pertemuan itu frustasi.

Salah satunya adalah mengapa beberapa peserta dibuat geram dengan pernyataan kesetiaan dan antusiasme mereka yang disebarkan oleh tim kampanye Biden.

Gedung Putih tidak segera berkomentar atas apa yang diucapkan oleh Presiden Biden terkait keinginannya bisa tidur lebih banyak

Seorang staf kampanye Biden berpendapat bahwa selain melakukan persiapan debat setelah dua perjalanannya ke Eropa, Biden juga terlibat dalam jam kerja resmi di samping jam kerja kampanye.

Penulis : Haryo Jati Editor : Iman-Firdaus

Sumber : CNN Internasional


TERBARU