Bolivia Nyaris Alami Kudeta Militer, Polisi Langsung Tangkap Jenderal Pemimpin Pemberontakan
Kompas dunia | 27 Juni 2024, 10:40 WIBLA PAZ, KOMPAS.TV - Kudeta militer nyaris terjadi di Bolivia setelah Istana Kepresidenan di La Paz diserbu oleh tentara.
Polisi Bolivia pun dilaporkan telah menangkap pemimpin pemberontakan yang diketahui sebagai seorang jenderal.
Kendaraan lapis baja dan tentara berjaga di Istana Kepresidenan Bolivia, Rabu (26/6/2024).
Baca Juga: India Disebut Ekspor Roket dan Peledak ke Israel di Tengah Serangan ke Gaza
Presiden Bolivia Luis Arce mengungkapkan hal itu sebagai upaya kudeta, meski kemudian para pasukan itu mundur dari sana.
Insiden ini menjadi krisis terbaru di negara Amerika Selatan itu yang menghadapi pertempuran politik dan krisis eknomi.
Selama beberapa jam, Bolivia mengalami ketakutan tentara akan mengambil alih pemerintahan Presiden Luis Arce.
Namun, tiga jam kemudian para tentara ditarik mundur bersama dengan kendaraan militernya, mengakhiri pemberontakan yang nyaris terjadi.
Pemimpin pemberontakan, Komandan Militer Bolivia, Jenderal Juan Jose Zuniga, mengatakan ia ingin melakukan restruktur demokrasi.
Ia mengaku menghormati Presiden Luis Arce, namun akan terjadi perubahan pemerintahan.
Penulis : Haryo Jati Editor : Desy-Afrianti
Sumber : BBC Internasional