> >

Abaikan Usulan AS dan Resolusi DK PBB, Netanyahu Bertekad Lanjutkan Perang Israel di Gaza

Kompas dunia | 24 Juni 2024, 11:50 WIB
Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu. pada 6 Mei 2024. Netanyahu menegaskan bahwa pihaknya akan melanjutkan operasi militer di Jalur Gaza. Netanyahu menyebut Israel sebatas terbuka dengan kesepakatan "parsial" untuk mengembalikan sebagian sandera. (Sumber: AP Photo)

TEL AVIV, KOMPAS.TV - Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu menegaskan, pihaknya akan melanjutkan operasi militer di Jalur Gaza.

Netanyahu menyebut Israel sebatas terbuka dengan kesepakatan "parsial" untuk mengembalikan sebagian sandera.

Netanyahu menyatakan, pemerintahannya tidak akan menyepakati perjanjian apa pun yang bertujuan menghentikan perang Israel di Gaza.

Pernyataan Netanyahu ini berkebalikan dengan klaim Gedung Putih bahwa Israel telah menyepakati langkah untuk mengakhiri perang.

"Tujuannya adalah mengembalikan mereka yang diculik dan mengenyahkan rezim Hamas di Gaza," kata Netanyahu dalam wawancara dengan Channel 14 Israel via Al Jazeera, Minggu (23/6/2024).

Baca Juga: Pengunjuk Rasa di Israel Makin Keras Tuntut Netanyahu Mundur, Banyak yang Ditangkap

Pada Mei lalu, pemerintahan Joe Biden mengumumkan proposal gencatan senjata sementara yang memuat potensi gencatan senjata permanen.

Proposal ini kemudian didukung resolusi Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).

Gedung Putih mengklaim, proposal tersebut adalah usulan otoritas Israel.

Namun, Netanyahu dan sejumlah pejabat tinggi Israel bersikeras untuk melanjutkan serangan ke Gaza.

Penulis : Ikhsan Abdul Hakim Editor : Deni-Muliya

Sumber : Kompas TV


TERBARU