Rusia Makin Merangsek ke Arah Vovchansk, Ukraina Kewalahan Sementara Bantuan Barat Belum Tiba
Kompas dunia | 14 Mei 2024, 07:11 WIBKIEV, KOMPAS TV - Pasukan Rusia terlibat dalam pertempuran sengit dengan tentara Ukraina di sekitar kota yang dilanda perang, Vovchansk, di timur laut Ukraina, Senin (13/5/2024).
Hal itu meningkatkan serangan darat yang membuka front baru dan menekan lebih banyak pasukan Ukraina yang kelebihan beban.
Serangan baru Rusia di timur laut yang diluncurkan akhir pekan lalu merupakan insiden perbatasan paling signifikan sejak invasi penuh dimulai.
Hanya dalam dua hari, Moskow merebut sekitar 100 hingga 125 kilometer persegi yang mencakup setidaknya tujuh desa, sebagian besar sudah tidak berpenduduk, menurut dua analis pemantau sumber terbuka.
Vovchansk, salah satu kota terbesar di area tersebut yang populasi pra-perangnya 17.000 orang menyusut menjadi hanya 2.500 sebelum Rusia memulai serangan daratnya kembali pekan lalu, menjadi fokus kunci dari pertempuran sengit yang melanda wilayah Kharkiv.
Gubernur Kharkiv Oleh Syniehubov mengatakan pada hari Senin hanya 200 hingga 300 penduduk yang tersisa ketika pasukan Rusia mendekat dari tiga sisi.
Benteng yang dibangun buruk dan kekurangan amunisi jangka panjang memungkinkan kemajuan Rusia yang meluas di area itu sejak Jumat, kata pejabat setempat dan tentara.
Komandan dan analis Ukraina menyebut pasukan Kremlin sedang mencari cara untuk mengalihkan perhatian pasukan Ukraina di sepanjang garis depan 1.000 kilometer sampai paket besar bantuan militer baru untuk Kiev dari AS dan mitra Eropa tiba di medan perang dalam beberapa minggu dan bulan mendatang.
Itu membuat periode ini menjadi jendela kesempatan bagi Moskow dan salah satu yang paling berbahaya bagi Kiev dalam perang dua tahun, kata mereka. Dengan meningkatkan operasi serangan, Rusia berusaha memecah pasukan Ukraina dan menciptakan terobosan.
Baca Juga: Ukraina Sebut Rusia Capai Kesuksesan Taktis di Kharkiv, Indikasi Kekalahan?
Pasukan Rusia mengklaim berhasil merebut 90 kilometer persegi tambahan, yang belum dikonfirmasi secara independen.
Membuka front baru dari dua titik sepanjang perbatasan dengan wilayah Rusia Belgorod adalah taktik terbaik untuk mempersempit dan mengalihkan pasukan Ukraina dari pertempuran berat yang sedang berlangsung di wilayah Donetsk dan Luhansk, yang menjadi incaran utama Rusia.
"Mereka mengidentifikasi tempat yang paling nyaman secara geografis ... garis batas negara," kata Yurii Federenko, komandan batalyon Achilles dari brigade ke-92 Ukraina.
Unitnya termasuk di antara yang lain yang diputar ke timur laut dari wilayah Donetsk untuk menstabilkan front timur laut, katanya.
Penulis : Edwin Shri Bimo Editor : Desy-Afrianti
Sumber : Associated Press