> >

Ukraina Sebut 31.000 Tentara Gugur Melawan Rusia, Bantah Klaim Moskow

Kompas dunia | 26 Februari 2024, 08:00 WIB
Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy. Pada Minggu (25/2/2024), dengan nada serius ia mengumumkan 31.000 tentara Ukraina gugur sejak dimulainya serbuan skala penuh Rusia dua tahun lalu, jauh lebih rendah dibandingkan dengan perkiraan pemerintah Presiden Rusia, Vladimir Putin. (Sumber: AP Photo)

KIEV, KOMPAS.TV - Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy, Minggu (25/2/2024), dengan nada serius mengumumkan 31.000 tentara Ukraina gugur sejak dimulainya serbuan skala penuh Rusia dua tahun lalu.

Dalam pengakuannya, Zelenskyy menyatakan angka ini jauh lebih rendah dibandingkan dengan perkiraan pemerintah Presiden Rusia, Vladimir Putin, seperti laporan Associated Press, Senin (26/2).

"Sebanyak 31.000 personel militer Ukraina tewas dalam perang ini. Bukan 300.000, bukan 150.000, bukan berapa pun yang Putin dan lingkaran tukang tipunya klaim. Namun, setiap kehilangan ini adalah pengorbanan besar bagi kami," ujar Zelenskyy dalam sebuah acara di Kiev.

Meski memberikan gambaran dramatis tentang korban jiwa, Zelenskyy memilih untuk tidak mengungkapkan jumlah tentara yang terluka atau hilang.

Dia juga menyebutkan puluhan ribu warga sipil tewas di wilayah yang diduduki pasukan Rusia, tetapi menekankan angka yang pasti tidak akan diketahui hingga perang berakhir.

"Kami tidak tahu berapa banyak warga sipil yang mereka bunuh. Kami tidak tahu," katanya dengan nada berat.

Pengakuan ini merupakan kali pertama Kiev secara resmi mengkonfirmasi jumlah korban sejak dimulainya perang penuh skala Rusia pada 24 Februari 2022.

Sementara Rusia memberikan sedikit informasi resmi tentang korban.

Data Kementerian Pertahanan terakhir yang diterbitkan pada Januari 2023 hanya mencatat sedikit lebih dari 6.000 kematian. Namun, laporan dari pejabat Amerika Serikat (AS) dan Inggris menempatkan angka tersebut jauh lebih tinggi.

Baca Juga: 2 Tahun Perang Rusia-Ukraina, Zelensky: Kita Akan Menang

Tentara Ukraina dalam posisi bersiap di Kota Avdiivka. Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy dengan nada serius mengumumkan 31.000 tentara Ukraina gugur sejak dimulainya serbuan skala penuh Rusia pada 2022 lalu. (Sumber: AP Photo/Libkos, File)

Penulis : Edwin Shri Bimo Editor : Gading-Persada

Sumber : Associated Press


TERBARU