Kecewa dengan Kualitas Boeing, CEO United Airlines di AS akan Pilih Pesawat Lain Gantikan Jenis Max
Kompas dunia | 24 Januari 2024, 07:45 WIBWASHINGTON, KOMPAS.TV - CEO United Airlines, Scott Kirby, Selasa (23/1/2024), mengungkapkan kekecewaannya terhadap masalah manufaktur yang terus berlangsung di Boeing.
Maskapai ini pun akan mempertimbangkan alternatif lain untuk pembelian versi masa depan yang lebih besar dari Boeing 737 Max.
CEO United Airlines, Scott Kirby, menyatakan Boeing perlu tindakan nyata untuk mengembalikan reputasi yang sebelumnya terkenal dengan kualitasnya, seperti yang dilaporkan oleh Associated Press.
Komentar Kirby datang sehari setelah United mengungkapkan bahwa mereka memperkirakan adanya kerugian pada tiga bulan pertama tahun ini karena dikandangkannya pesawat Boeing 737 Max 9 mereka.
United memiliki 79 pesawat jenis Boeing 737 Max 9, yang dihentikan pengoperasiannya oleh regulator federal lebih dari dua minggu yang lalu setelah sebuah panel terlepas dari pesawat Alaska Airlines Max 9 dalam penerbangan dan meninggalkan lubang besar menganga di pesawat saat terbang di ketinggian.
Penyelidikan sedang dilakukan untuk mengetahui apakah baut yang membantu menahan panel tersebut hilang atau patah.
Kirby di CNBC mengatakan, ia yakin Max 9 bisa diizinkan terbang lagi dalam waktu dekat.
"Tapi saya kecewa bahwa tantangan manufaktur terus terjadi di Boeing," kata Kirby.
Beberapa kali selama beberapa tahun terakhir, kecacatan manufaktur menunda pengiriman pesawat jenis 737 Max dan pesawat Boeing yang lebih besar, yaitu 787. Tahun lalu, United menerima 24 pesawat Boeing lebih sedikit dari yang dijadwalkan.
Baca Juga: Kaca Copot saat Penerbangan, Sejumlah Boeing 737 Max 9 Ternyata Punya Masalah Baut
Penulis : Edwin Shri Bimo Editor : Gading-Persada
Sumber : Associated Press