MER-C Sebut Militer Israel Duduki RS Indonesia di Gaza, Digunakan sebagai Markas dan Benteng
Kompas dunia | 21 Desember 2023, 19:30 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - Medical Emergency Rescue Committee atau MER-C menyatakan Angkatan Bersenjata Israel (IDF) kini menduduki gedung Rumah Sakit Indonesia di Gaza dan menggunakannya sebagai markas militer. RS Indonesia sebelumnya diserang dan dikepung militer Israel.
Ketua Presidium MER-C Sarbini Abdul Murad menyebut Israel kini menggunakan RS Indonesia sebagai fasilitas militer.
Padahal, sebelumnya IDF menuduh RS Indonesia menyembunyikan terowongan dan anggota Hamas, sebuah tuduhan yang dibantah MER-C.
Baca Juga: PM Israel Netanyahu Bertekad Lanjutkan Perang: Hamas Punya Dua Pilihan, Menyerah atau Mati
"Sekitar 2 minggu yang lalu hingga dengan hari ini, Israel menempatkan pasukannya dan markasnya itu di Rumah Sakit Indonesia, yang dulu tanggal 6 (November) mereka menuduh bahwa ada orang Hamas di situ,” kata Sarbini dalam konferensi pers yang disiarkan lewat media sosial, Rabu (20/12/2023).
"Sekarang mereka menempatkan pasukan di situ sebagai perisai dari serangan Hamas,” lanjutnya.
Sarbini pun mengaku pihaknya marah dan mengutuk tindakan militer Israel. MER-C mendesak Israel mematuhi hukum humaniter internasional.
"Kita mengecam cara-cara yang kotor yang dilakukan oleh Israel, dengan menjadikan RS Indonesia sebagai markas, sebagai benteng, dan digunakan untuk menyerang pejuang-pejuang Palestina yang ada di utara (Gaza),” katanya.
Israel sendiri diketahui kerap menyerang tenaga medis dan fasilitas-fasilitas kesehatan di Jalur Gaza, wilayah Palestina yang telah didudukinya sejak 1967 dan diblokade sejak 2007.
Pada Kamis (21/12/2023), pasukan Israel pun dilaporkan mengepung pusat ambulans Bulan Sabit Merah Palestina (PRCS) di Jabalia, Gaza.
Penulis : Ikhsan Abdul Hakim Editor : Edy-A.-Putra
Sumber : Kompas TV, Al Jazeera