> >

Israel Sebut Pengepungan Gaza Telah Lengkap: Gencatan Senjata Tak akan Terjadi

Kompas dunia | 3 November 2023, 08:21 WIB
Tentara Israel yang menaiki tank beriringan memasuki Gaza, wilayah Palestina yang diduduki Israel sejak 1967 dan diblokade sejak 2007, Selasa (17/10/2023). (Sumber: AP Photo/Ariel Schalit)

TEL AVIV, KOMPAS.TV - Pasukan Pertahanan Israel (IDF) menyebut pengepungan terhadap Gaza, wilayah Palestina yang diduduki Israel sejak 1967, telah lengkap.

Hal tersebut diungkapkan juru bicara IDF, Laksamana Muda Daniel Hagari. Ia menegaskan, gencatan senjata tak akan terjadi saat ini.

“Tentara kami telah melengkapkan pengepungan Gaza, pusat dari aktivitas Hamas,” ujar Hagari, Kamis (2/11/2023, dikutip dari The Times of Israel.

Baca Juga: Pentagon Tolak Gencatan Senjata Perang Israel-Hamas di Gaza walau Biden Setuju Jeda Kemanusiaan

Ia mengeklaim pemimpin Hamas, Ismael Haniyah, yang tinggal di Qatar, tengah melakukan kunjungan ke Iran dengan jet pribadinya.

“Mereka mencoba mengalihkan perhatian kami dari fokus pada Gaza, kami fokus pada Hamas,” ujarnya.

Gambar satelit dan laporan di media sosial memperlihatkan militer Israel memasuki Gaza dari tiga arah.

Tank berkumpul di dekat pantai di utara Gaza, dengan bala bantuan menyeberang dari Israel ke jalur tersebut dari timur laut. Sementara kendaraan lapis baja menuju ke laut di selatan kota tersebut.

Israel meneruskan operasi dari udara dan darat terhadap Gaza yang dihuni jutaan warga sipil, meski Amerika Serikat (AS) dan sekutunya meminta penundaan kekerasan pada Rabu (4/11/2023), untuk membebaskan sandera yang ditahan Hamas.

Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken diperkirakan bakal menyampaikan pesan itu kepada pemimpin Israel, Jumat (3/11/2023), pada putaran pertama kunjungan diplomatiknya ke Timur Tengah.

Penulis : Haryo Jati Editor : Edy-A.-Putra

Sumber : Times of Israel, Al Jazeera


TERBARU