Israel akan Izinkan Mesir Kirim Sejumlah Bantuan ke Gaza
Kompas dunia | 19 Oktober 2023, 05:45 WIBKHAN YOUNIS, KOMPAS.TV — Israel menyatakan akan mengizinkan Mesir mengirimkan bantuan kemanusiaan dalam jumlah terbatas ke Jalur Gaza, Rabu (18/10/2023).
Pengumuman untuk mengizinkan masuknya pasokan air, makanan, dan bantuan lainnya terjadi di tengah kemarahan atas ledakan Selasa malam di Rumah Sakit al-Ahli.
Ada klaim yang saling bertentangan mengenai siapa yang bertanggung jawab atas ledakan tersebut. Pejabat Hamas di Gaza dengan cepat menyalahkan serangan udara Israel, dan mengatakan hampir 500 orang tewas.
Israel membantah terlibat dan merilis serangkaian video, audio, dan informasi lain yang dikatakan menunjukkan bahwa ledakan tersebut disebabkan oleh serangan roket yang dilakukan oleh Jihad Islam, kelompok militan lain yang beroperasi di Gaza. Jihad Islam menolak klaim tersebut.
Israel menutup semua pasokan ke Gaza setelah militan Hamas mengamuk di komunitas-komunitas di Israel selatan pada 7 Oktober. Pembantaian al-Ahli membuat dampak pengepungan tersebut menjadi sangat lega.
Baca Juga: Presiden Mesir Tolak Warga Gaza Mengungsi ke Sinai: Itu Skema Pemusnahan Palestina oleh Israel
Ratusan orang yang terluka dilarikan ke rumah sakit lain, hampir kehabisan persediaan dan bahan bakar untuk generatornya, dan dokter melakukan operasi di lantai, seringkali tanpa anestesi.
Biden mengatakan presiden Mesir setuju untuk membuka penyeberangan bantuan dan, sebagai permulaan, mengizinkan masuknya 20 truk berisi bantuan kemanusiaan.
Jika Hamas menyita bantuan, “itu akan berakhir,” kata Biden seperti dikutip dari The Associated Press. Pejabat Gedung Putih mengatakan bantuan akan mengalir paling cepat pada hari Jumat, setelah jalan-jalan diperbaiki.
Di perbatasan Rafah, satu-satunya penghubung Gaza ke Mesir, antrean truk bantuan telah menunggu berhari-hari untuk masuk.
Penulis : Tussie Ayu Editor : Gading-Persada
Sumber : Associated Press