> >

Israel Tingkatkan Serangan di Gaza, YPSP Peringatkan Bencana Kemanusiaan Ancam Rakyat Palestina

Kompas dunia | 11 Oktober 2023, 18:41 WIB
Kehancuran akibat serangan Pendudukan Israel terhadap rumah-rumah warga sipil Palestina di Gaza di utara Kamp Jabalia, utara wilayah Al-Sikka, pagi hari ini (11/11/2023). (Sumber: Istimewa)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Yayasan Persahabatan dan Studi Peradaban (YPSP) Indonesia memperingatkan terjadinya bencana kemanusiaan terhadap rakyat Palestina usai semakin meningkatnya serangan pasukan Israel di Jalur Gaza.

Seperti yang diketahui, untuk melancarkan serangan ke Hamas, pasukan Israel memborbardir dan menggempur berbagai gedung, jalan, sekolah, masjid dan berbagai komponen hidup rakyat Palestina.

Direktur YPSP, DR. Ahed Abu Al-Atta memperingatkan bahwa bencana kemanusiaan di Gaza akan terjadi dengan Israel yang terus menggempur Jalur Gaza dengan tidak mengindahkan hak-hak sipil warga Palestina dalam peperangan.

Ahed menjelaskan, Israel telah melakukan blokade total di Jalur Gaza untuk memutus pasokan air minum dan makanan, memutus listrik serta bahan bakar. 

Hal ini dapat mengakibatkan terjadinya bencana kemanusiaan karena rumah sakit, fasilitas kesehatan dan fasilitas publik lainnya berhenti beroperasi, dan dapat mengakibatkan kehidupan warga Palestina di Gaza berhenti total.

Tak berhenti sampai di situ, kata Ahed, serangan Israel juga menargetkan gedung-gedung lembaga kesehatan.

Hingga saat ini setidaknya ada 9 gedung kesehatan yang hancur, di antaranya Gedung Kementerian Kesehatan, Rumah Sakit Al-Rimal, Pusat Mata Internasional. 

Baca Juga: Jumlah Korban Tewas di Palestina Meningkat Jadi 770, Termasuk 140 Anak-Anak dan 120 Wanita

Sebanyak 15 ambulans juga hancur sehingga menyebabkan sistem kesehatan dan tim medis di Gaza bekerja dalam kondisi kritis dan tidak aman.

Korban dari tenaga medis pun berjatuhan. Dilaporkan 6 tenaga medis tewas dan 15 lainnya luka-luka.

Penulis : Rizky L Pratama Editor : Deni-Muliya

Sumber : Kompas TV


TERBARU