Bos Agensi Boyband Terkenal Jepang Mengundurkan Diri Usai Akui Pendirinya Pelaku Pelecehan Seksual

TOKYO, KOMPAS.TV - Bos dari agensi boyband terkenal Jepang mengundurkan diri setelah memberikan pengakuan mengejutkan.

Petinggi agensi Johnny and Associates atau Johnny Jimusho Julie Fujishima mengundurkan diri, Kamis (7/9/2023).

Ia mengundurkan diri setelah meminta maaf dan mengakui pamannya, Johnny Kitagawa, pendiri Johnny and Associated sebagai pelaku pelecehan seksual.

Keputusan pengunduran diri Fujishima dilakukan sepekan setelah penyelidik menemukan Kitagawa telah melecehan ratusan pemuda selama lebih dari enam dekade.

Baca Juga: Jokowi Resmi Tutup KTT ke-43 ASEAN di Jakarta, Serahkan Keketuaan kepada Laos

Hal itu dilakukan Johnny sebagai kepala agensi boyband terkenal Jepang tersebut.

Johnny Kitagawa sendiri meninggal pada 2019, dan selalu membantah segala tuduhan kepadanya.

Ia juga tak pernah menerima dakwaan atas perilakunya tersebut.

Fujishima pun untuk pertama kalinya mengakui adanya pelecehan seksual tersebut.

“Baik agensi dan saya sendiri mengakui adanya pelecehan seksual yang dilakukan Johnny Kitagawa,” tuturnya dalam konferensi pers dikutip dari BBC.

Penulis : Haryo Jati Editor : Desy-Afrianti

Sumber : BBC