Putin Sambut Iran di Organisasi Kerjasama Shanghai SCO, Xi Jinping Dorong Anggota Lawan Hegemonisme
Kompas dunia | 5 Juli 2023, 05:30 WIBMOSKOW, KOMPAS.TV - Presiden Rusia, Vladimir Putin menyambut keputusan Iran untuk bergabung sebagai anggota Organisasi Kerjasama Shanghai (SCO), dan menekankan pentingnya membantu Tehran dalam beradaptasi dengan proses-proses dalam kerja sama tersebut.
"Republik Islam Iran akan berpartisipasi dalam organisasi kita dalam format penuh. Saya ingin mengucapkan selamat atas kesempatan ini kepada Presiden Iran, Ebrahim Raisi, dan menyampaikan salam tulus kepada beliau," kata pemimpin Rusia itu dalam KTT daring SCO yang diadakan oleh India, seperti laporan TASS, Selasa (4/7/2023).
"Dalam kurun waktu kurang dari dua tahun, rekan-rekan kita dari Iran telah menyelesaikan semua prosedur yang diperlukan, dan tugas kita bersama adalah membantu mereka agar dapat produktif berpartisipasi dalam berbagai kegiatan yang terjadi dalam kerangka SCO," tambah Putin.
Selain itu, Putin merasa senang dengan otoritas dan pengaruh SCO yang semakin meningkat, serta minat yang tumbuh dari negara-negara dan struktur internasional terhadap kegiatan organisasi ini.
"Banyak dari mereka berharap untuk menjalin dialog yang adil dengan SCO dan sedang mempertimbangkan kemungkinan untuk bergabung dengan kerja sama kita. Mereka percaya kepada kita, ingin bersahabat, dan bekerja sama dengan kita," tegas Presiden Rusia tersebut.
Presiden Iran, Ebrahim Raisi dalam sambutan atas keanggotaan penuh Iran di SCO menyoroti dampak positif jangka panjang dari keanggotaan penuh Iran dalam Organisasi Kerjasama Shanghai.
Dalam pidatonya, Raisi menyatakan kepuasannya atas resmi bergabungnya Iran sebagai anggota tetap kesembilan dalam SCO, dan meyakini manfaat keanggotaan penuh Iran dalam organisasi ini akan dikenang dalam sejarah.
Baca Juga: Organisasi Kerja Sama Shanghai Kritik Kemampuan Institusi Global Menyelesaikan Masalah Geopolitik
"Kehadiran Iran dalam organisasi penting dan berpengaruh ini, saya harap, akan menjadi platform bagi keamanan kolektif, mendorong pembangunan berkelanjutan, memperluas koneksi dan komunikasi, memperkuat persatuan, menghormati kedaulatan negara-negara lebih dari sebelumnya, dan memberikan sinergi dalam menghadapi ancaman lingkungan," ujar Presiden Raisi.
Pemimpin China, Presiden Xi Jinping, menyerukan untuk memfasilitasi pengembangan pengelolaan global dan berkontribusi bersama untuk menjaga perdamaian internasional.
Penulis : Edwin Shri Bimo Editor : Gading-Persada
Sumber : TASS / Tasnaim News Agency