> >

Fakta dan Kisah Mereka yang Wafat di Dasar Samudera Bersama Kapal Titanic

Kompas dunia | 23 Juni 2023, 06:19 WIB
Reruntuhan Titanic dari jendela kapal penelitian laut dalam Titan yang hilang lalu ditemukan meledak dan menewaskan lima awaknya. Pencarian terus dilakukan hari Selasa, (20/6/2023) untuk sebuah kapal selam penelitian laut dalam Titan yang hilang dengan lima orang di dalamnya setelah tenggelam di situs reruntuhan Titanic. Menurut Penjaga Pantai Amerika Serikat, ada lima orang di dalam kapal selam pada saat kehilangan kontak. (Sumber: USA Today)

BOSTON, KOMPAS.TV - Seorang ahli  KapalTitanic terkenal, seorang petualang pemegang rekor dunia, dua anggota keluarga terkaya Pakistan, dan CEO perusahaan yang memimpin ekspedisi ke reruntuhan kapal paling terkenal di dunia, tewas di dalam kapal selam Titan ketika kapal itu meledak di Samudra Atlantik pada minggu ini.

Hari Kamis, (22/6/2023) waktu Boston, Satuan Penjaga Pantai Amerika Serikat mengumumkan tidak ada yang selamat usai ledakan dahsyat di dasar Samudra Atlantik Utara.

Pencarian kapal selam laut dalam dan penumpangnya, serta pencarian petunjuk apa pun yang dapat menjelaskan apa yang terjadi di bawah air, masih berlangsung hari Kamis setelah sebuah robot laut dalam ROV menemukan puing-puing dekat reruntuhan kapal Titanic yang legendaris itu.

Kapal selam laut dalam Titan dilaporkan tidak muncul kembali di permukaan tepat waktu hari Minggu malam sekitar 700 kilometer di selatan St. John’s, Newfoundland, menurut Pusat Koordinasi Penyelamatan Gabungan Kanada, yang memicu upaya penyelamatan internasional yang putus asa. Para penyelamat berpacu melawan waktu karena dikhawatirkan pasokan oksigen akan habis sekitar pukul 6 pagi hari Kamis.

Ekspedisi yang melibatkan Titan dipimpin oleh OceanGate, dalam perjalanan ketiga ke reruntuhan Titanic, yang bertabrakan dengan gunung es dan tenggelam pada tahun 1912, menewaskan hampir semua dari sekitar 2.200 penumpang dan kru.

Seorang pilot dan empat orang lainnya berada di dalam Titan. Berikut adalah identitas mereka, seperti yang dilaporkan oleh Associated Press, Jumat, (23/6/2023):

Baca Juga: Tim Penyelamat Menyatakan Seluruh Penumpang Kapal Selam Titan Tewas

Meskipun latar belakangnya di bidang kedirgantaraan dan teknologi, Stockton Rush mendirikan OceanGate Inc. tahun 2009 untuk menyediakan kapal selam berawak bagi para peneliti dan penjelajah bawah laut, (Sumber: The Herald)

Stockton Rush

Meskipun latar belakangnya di bidang kedirgantaraan dan teknologi, Stockton Rush mendirikan OceanGate Inc. tahun 2009 untuk menyediakan kapal selam berawak bagi para peneliti dan penjelajah bawah laut, sesuai dengan situs web perusahaan tersebut. Rush adalah pilot Titan, kata juru bicara perusahaan Andrew Von Kerens.

Perusahaan swasta yang berbasis di Washington ini mulai membawa turis ke Titanic tahun 2021 sebagai bagian dari upayanya untuk mendokumentasikan kerusakan perlahan dari reruntuhan tersebut.

"Samudra ini mengambil hal ini, dan kita perlu mendokumentasikannya sebelum semuanya hilang atau menjadi tidak dikenali," kata Rush kepada Associated Press pada tahun 2021.

Dalam wawancara dengan CBS News tahun lalu, Rush mempertahankan standar keamanan kapal selamnya tetapi mengatakan tidak ada yang tanpa risiko.

"Yang paling saya khawatirkan adalah hal-hal yang akan menghentikan saya untuk bisa naik ke permukaan, seperti kejutan, jaring ikan, bahaya jaring," katanya, menambahkan seorang pilot yang baik dapat menghindari bahaya seperti itu.

Rush menjadi pilot pesawat transportasi jet termuda di dunia pada usia 19 tahun tahun 1981, dan menerbangkan pesawat jet komersial saat masih kuliah, sesuai dengan biografi perusahaannya. Dia bergabung dengan McDonnell Douglas Corp. tahun 1984 sebagai insinyur pengujian penerbangan. Selama 20 tahun terakhir, dia mengawasi pengembangan beberapa usaha IP yang sukses.

Greg Stone, seorang ilmuwan samudra dan teman Rush, menyebutnya sebagai "seorang pionir sejati" dalam inovasi kapal selam, "Stockton adalah seorang pengambil risiko. Dia pintar. Dia punya visi, dia ingin mendorong kemajuan," kata Stone pada hari Selasa.

Baca Juga: Kisah Pasangan Lansia Penumpang Titanic, Ternyata Berhubungan dengan Kapal Selam Titan yang Hilang

Hamish Harding adalah seorang pengusaha Inggris yang tinggal di Dubai, Uni Emirat Arab. Action Aviation, perusahaan perantara pesawat y (Sumber: New York Times)

Hamish Harding

Hamish Harding adalah seorang pengusaha Inggris yang tinggal di Dubai, Uni Emirat Arab. Action Aviation, perusahaan perantara pesawat yang dipimpin oleh Harding, mengatakan dia adalah salah satu spesialis misi yang membayar untuk ikut dalam ekspedisi tersebut.

Harding adalah petualang miliarder yang memiliki tiga Rekor Dunia Guinness, termasuk durasi terpanjang di kedalaman laut oleh kapal berawak.

Pada Maret 2021, ia dan penjelajah samudra Victor Vescovo menyelam ke kedalaman terendah di Palung Mariana. Pada Juni 2022, dia pergi ke luar angkasa dengan roket New Shepard milik Blue Origin.

Penulis : Edwin Shri Bimo Editor : Iman-Firdaus

Sumber : Associated Press


TERBARU