Mewahnya Jubah Penobatan Raja Inggris Charles III, Berusia Ratusan Tahun, Terbuat dari Benang Emas
Kompas dunia | 3 Mei 2023, 07:05 WIBLONDON, KOMPAS.TV - Raja Inggris Charles III akan mengenakan pakaian bersejarah dari Koleksi Kerajaan yang digunakan oleh raja-raja sebelumnya dalam Upacara Penobatan di Westminster Abbey pada tanggal 6 Mei. Pakaian kebesaran ini akan dikenakan ketika Charles III dinobatkan sebagai Raja Inggris Raya oleh Uskup Agung Canterbury di Kursi Penobatan.
Menurut laporan resmi dari situs Kerajaan Inggris, Charles III akan memakai pakaian kebesaran yang digunakan Raja George IV tahun 1821, Raja George V tahun 1911, Raja George VI tahun 1937, dan Ratu Elizabeth II tahun 1953, termasuk Colobium Sindonis, Supertunika, Imperial Mantle atau Jubah Kekaisaran, Sabuk Pedang Penobatan, dan Sarung Tangan Penobatan.
Meskipun Supertunika dan Imperial Mantle atau Jubah Kekaisaran biasanya dipakai ulang, Charles III juga akan memakai Colobium Sindonis, Sabuk Pedang Penobatan, dan Sarung Tangan Penobatan yang digunakan oleh kakeknya, Raja George VI, demi kelangsungan dan efisiensi.
Colobium Sindonis akan dipakai oleh Raja setelah pengurapan. Pakaian ini berupa jubah putih yang mirip dengan kaos lengan pendek dan kerah sederhana yang diikat dengan satu kancing, mewakili alba para imam.
Raja Charles III akan memakai Colobium Sindonis yang dipakai oleh kakeknya, Raja George VI, dalam Penobatan di Westminster Abbey pada 12 Mei 1937, yang dibuat oleh perancang busana Ede & Ravenscroft.
Baca Juga: Investasi dan Warisan Membuat Raja Inggris Charles III Kaya Raya, Jumlahnya Dahsyat
Supertunika berupa jubah panjang berlengan dengan ornamen emas dan dipakai di bawah Mantel Kekaisaran. Raja akan dikenakan Supertunika setelah pengurapan dan diikat dengan Sabuk Pedang Penobatan.
Supertunika ini dibuat pada tahun 1911 untuk Penobatan Raja George V pada tanggal 22 Juni 1911, oleh Wilkinson dan Son, pembuat pakaian dan jubah.
Supertunika ini juga pernah dipakai oleh Raja George VI pada Penobatannya pada tanggal 12 Mei 1937 dan oleh Ratu Elizabeth II pada tanggal 2 Juni 1953.
Meskipun Supertunika ini berasal dari abad ke-20, desainnya sedikit berubah sejak penobatan abad pertengahan. Desain Supertunika didasarkan pada pakaian keagamaan para imam.
Setiap sisi depan Supertunika memiliki pita bordir dengan benang spiral, yang membentuk tangkai daun menggunakan teknik emas.
Sulaman ini dilakukan pada tahun 1911 oleh Ladies Work Society dan, sebagai bagian dari tradisi berabad-abad untuk Supertunika, didasarkan pada pakaian keagamaan dari abad pertengahan.
Baca Juga: Penobatan Raja Inggris Charles III Digelar dengan Upacara Lintas Agama
Mantel Kekaisaran dipakai di atas Supertunika dan lebih mirip dengan jubah. Mantel Kekaisaran yang akan dikenakan oleh Raja Charles III pada Penobatan tahun ini dibuat untuk Penobatan George IV pada tahun 1821, dan telah dipakai oleh Raja George V, Raja George VI, dan Ratu Elizabeth II. Ini merupakan pakaian yang tertua dipakai dalam Penobatan.
Mantel Kekaisaran terdiri dari bahan emas, benang emas, perak, sutra, aksen emas, dan klip emas. Bahan emas dijalin dengan pola mawar, thistle, shamrock, mahkota, burung elang, dan fleur-de-lis.
Penulis : Edwin Shri Bimo Editor : Vyara-Lestari
Sumber : Royal UK